1. Konsumsi Garam dan Air : Meningkatkan asupan garam dan air dapat membantu meningkatkan tekanan darah.
Namun konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu untuk mengetahui berapa jumlah garam yang diperlukan karena terlalu banyak garam juga dapat berdampak buruk bagi kesehatan.
2. Silangkan Kaki Sambil Duduk : Saat duduk, cobalah menyilangkan kaki secara teratur untuk membantu meningkatkan tekanan darah.
3. Minum Air: Pastikan Anda cukup terhidrasi dengan minum air secukupnya, terutama saat cuaca panas atau setelah beraktivitas fisik.
4. Makan Sedikit tapi Sering: Hindari makan besar dalam satu waktu. Sebaiknya makan sedikit tapi sering agar tubuh tidak mengalami penurunan tekanan darah yang drastis setelah makan.
BACA JUGA:Video Viral di TikTok: Keramaian dalam Masjid Gegerkalong Bandung Diduga Terkait Ritual Syiah
5. Pakai Stoking Kompresi: Stoking kompresi dapat membantu meningkatkan aliran darah dari kaki ke bagian atas tubuh, membantu mencegah darah tenggelam di kaki dan meringankan gejala darah rendah.
6. Rajin Olahraga: Olahraga secara teratur dapat membantu memperkuat otot-otot, meningkatkan aliran darah, dan membantu menjaga tekanan darah tetap stabil.
Jika anda mengalami gejala darah rendah yang sering dan mengganggu, segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Darah rendah bisa menjadi tanda masalah kesehatan yang lebih serius, seperti anemia, gangguan jantung, atau masalah endokrin.
Kesimpulan
Darah rendah dapat menyebabkan gejala yang mengganggu dan mempengaruhi kualitas hidup.
Beberapa ciri-ciri darah rendah meliputi pusing, pandangan kabur, mudah pingsan, haus berlebih, dan kulit dingin.
Untuk mengatasi darah rendah, anda dapat meningkatkan asupan garam dan air, menjaga asupan makanan dengan pola makan yang seimbang, serta menggunakan stoking kompresi.