Lebih lanjut, ia mengatakan, PMP dalam bentuk anggaran bisa jadi tidak langsung di tahun 2022, mungkin baru ada di tahun 2023. Karena itu, pihaknya akan menggunakan anggaran yang ada.
"Kami akhirnya bersepakat dengan pansus digunakan uang yang ada dan akhirnya PMP itu dihilangkan dalam bentuk uangnya. Jadi lebih ke bentuk aset, Alhamdulillah. Ya, tinggal kami program yang dicanangkan bisa dieksekusi," tandasnya.*** (YUD)