Rahasia Kecipir Rebus, Ampuh Cegah Penyakit Mematikan Ini

Rabu 07-09-2022,10:30 WIB
Reporter : Jabar Ekspres
Editor : Rita ariyanti

Sayuran Kecipir banyak ditemui dipasar-pasar Indonesia. Siapa sangka sayuran murah ini sangat diburu di luar negeri. Hal ini ternyata karena Kecipir rebus ampuh untuk cegah penyakit mematikan.

Sayuran kecipir, atau diluar negeri lebih dikenal dengan sebutan Winged Bean sangat laku dijual. Ini karena sudah banyak orang yang tahu khasiatnya. Bahkan kecipir selalu masuk dalam setiap menu makanan.

Mengonsumsi kecipir secara rutin ternyata memberikan efek bagus bagi tubuh manusia. Terutama untuk menghindari dari penyakit berbahaya yang bisa saja bersarang dalam tubuh kita.

Berikut beberapa manfaat kecipir untuk kesehatan, yang dilansir dari sajiansedap.grid.id.

Konsumsi kecipir, baik itu bunga, uap, umbi, daun, dll menawarkan nilai gizi yang besar berkat dikemas dalam banyak nutrisi seperti protein, karbohidrat kompleks, vitamin B, kalsium, zat besi dan serat.

Berkat kandungannya tersebut, kecipir ampuh untuk mencegah berbagai penyakit membahayakan bagi tubuh.

Sebut saja seperti diabetes dan peradangan yang masih banyak diderita orang hingga kini.

Tapi tak cukup itu, mengonsumsi sayur kecipir secara rutin bisa meningkatkan kekebalan yang akhirnya menjaga tubuh tetap sehat.

Jadi jangan ragu untuk menambahkan tanaman serba guna ini ke dalam diet rutin Anda.

Nah, simak berikut ini manfaat yang akan anda dapatkan jika rutin mengonsumsi sayur kecipir.

Dilansir dari healthshots, berikut ini manfaat sayur kecipir untuk kesehatan secara menyeluruh.

1. Dapat Membantu Mencegah Diabetes

Vitamin D dan kalsium bila dikonsumsi bersama mungkin bermanfaat dalam mengoptimalkan metabolisme glukosa dan membantu mencegah diabetes menurut beberapa penelitian.

Vitamin D dan kalsium memiliki efek langsung pada sel pankreas yang mengontrol sekresi insulin dan kadar gula darah.

Kalsium adalah komponen penting dari proses seluler yang terjadi dalam jaringan responsif insulin seperti otot rangka dan jaringan lemak.

Kategori :