Kegiatan pertanian di Kampung Ramah Lingkungan MBR sendiri saat ini terus berkembang yang terintegrasi dengan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST).
"Jadi di sini ada proses mulai dari mengambil sampah dari warga, lalu pemilahan di TPST, sampah non organik yang punya nilai ekonomi tinggi dipisahkan untuk dijual kembali, sementara sampah organik diolah menjadi kompos untuk tanaman dan budidaya maggot yang ada salah satunya digunakan pakan alternatif ikan, ayam dan puyuh," tandasnya.*(YUD)