BANDUNG, RadarJabar – Sebanyak lima belas RW di Kelurahan Pasanggrahan yang berlokasi di Kecamatan Ujung Berung, Kota Bandung, berkumpul untuk memamerkan kreativitasnya dalam rangka menyambut HUT RI ke-77. Berbagai bahan bekas seperti koran, kaset, plastik makanan memeriahkan lomba baju daur ulang.
Ketua PKK Kelurahan Pasanggrahan Ai Nuryani mengatakan lomba ini merupakan program yang mengusung Kang Pisman, sebagai program anjuran dari Wali Kota Bandung. Sehingga, kegiatan Pokja III di kelurahan ini diisi dengan lomba busana daur ulang.
“Alhamdulillah, mendapat respons dari para kader, RW 1-15 Kelurahan Pasanggrahan. Responnya baik ya. Jadi masyarakat udah peduli dengan sampah-sampah, di Pasanggrahan itu ada bank sampah juga, jadi memilah-milah sampah yang bisa dipakai dan tidak. Nah sampah yang bisa dipakai itu alhamdulillah (dijadikan lomba) seperti itu, sangat kreatif,” ujarnya.
Dengan persiapan dua minggu, Ai tidak menyangka bahwa perayaan bisa sekreatif dan sekompak ini. Pemenang dalam lomba ini, diberi penghargaan piala dan piagam juara 1 hingga 3. “Juara harapan 1-3 pun dikasih piagam. Para juri bilang, mau dipilih satu tapi alhamdulillah semua, karena hampir semua bagus,” tuturnya.
Rentang usia yang mengikuti lomba beragam, mulai dari anak usia muda hingga paruh baya. Kegiatan ini, kata Ai, penting digelar karena harus ditanamkan kesadaran daur ulang Kang Pisman kepada anak sejak dini.
“Saya ingin baju setelah lomba dimasukan ke museum posyandu masing-masing, karena kan ada piala dan piagamnya. Baju bisa dipajang, dikasih plastik biar rapih gak kena debu. Bisa memberikan contoh kepada masyarakat banyak,,” harapnya.
“Saya harap dengan adanya Kang Pisman ini, anak kecil sampai berumur peduli ya pada sampah. Makanya setiap pertemuan rutin, saya ingatkan ke posyandu, Kang Pisman itu wajib diadakan di setiap posyandu. Hasilnya akan dikumpulkan, dan untuk kesejahteraan posyandu juga, karena akan dijual,” tandas Ai.*** (Arv)