KAB BANDUNG - Lomba Teknologi Tepat Guna (TTG) Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2022 secara resmi dibuka oleh Kepala DPMD Provinsi Jabar pada Selasa (26/07) di Grand Sunshine Resort & Convention, Kabupaten Bandung.
Kepala DPMD Prov. Jabar, Ir. Dicky Saromi, M.Sc menjelaskan bahwa Lomba TTG yang bertemakan “Teknologi Tepat Guna Kita Optimalkan untuk Mendukung Ketahanan Pangan dan Pemulihan Ekonomi Desa”, merupakan rangkaian dari kegiatan Gelar TTG Provinsi Jawa Barat Ke-X Tahun 2022.
Dicky Saromi juga menambahkan, Lomba TTG ini dimaksudkan untuk menggali potensi dan kreativitas masyarakat dalam pengembangan teknologi tepat guna, sekaligus memberikan apresiasi kepada para pelaku/inovator di Jawa Barat, sekaligus menjadi langkah strategis dalam penyebarluasan informasi berbagai jenis teknologi tepat guna yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Untuk diketahui bersama, lanjut Dicky Saromi, ajang persiapan Gelar Teknologi Tepat Guna Tingkat Nasional yang rencananya akan diselenggarakan pada bulan oktober 2022 di kabupaten cirebon.
Lomba TTG tahun ini memperlombakan 3 (tiga) kategori yang diikuti oleh 39 peserta yang berasal dari 20 kabupaten/kota dengan 19 TTG Inovasi, 15 TTG Unggulan, dan 5 Posyantek Berprestasi.
TTG Inovasi diantaranya Letnan Kosim (Pelet Pakan Kompetitif Di Semua Musim), Pot Gurita, Hydroponic berbasis IOT, Pembersih Injektor, Si Gower (Alat Penyiang Gulma, Pembersih Rumput Pematang dan Pemanen Padi), Alat Pintal Benang, Hydroid (Hydroponic berbasis Android), Mesin Penghancur Sampah menjadi Gas, Klep Otomatis Pintu Air dan Klep Otomatis Pipa Paralon, Pengusir Burung Tenaga Mekanis, Pengolahan Sampah Basah Rumah Tangga Menggunakan Mikroba Megalitikum Menjadi Pupuk Organik Mikroba Pemakan Sampah (Mps), Alat Pencetak Opak Ketan Cepat, Mesin Cocopeat, Pengolah Sampah Rumah Tangga Skala Desa, Alat Pengupas Kolang Kaling, Mesin pemotong Cangkang Keong Sawah, Sistem Informasi Administrasi Penduduk Sukamaju (Siapmaju), Sistem Integrasi Pertanian Terpadu (Madu 3).
TTG Unggulan antara lain Mesin Pencacah Brahmana (Bedas Bersih Sampah Berdayaguna), Mesin Pengiris Kentang Multi Bentuk, Biokomposter Skala Rumah Tangga, Mesin Perontok Padi Minimalis & Portable, Sativa (Hybrid Portable Tresher), Serum Tanaman dan Nutrisi Autofermentasi, Rangkaian Teknologi Pembuatan Pupuk Hayati/Pestisida Alami, Mesin Pengolah Sampah Penghasil Uang, Alat Khitan (Cauter), Mesin Pemilah Sampah Otomatis (Peso), Rekator Sampah Organik (Roso), Mesin Tetas Telur Otomatis, Tungku Burner Biomassa Digital, Sahabat Petani (S’Tani), Mesin Pencacah Limbah Kelapa.
Sementara untuk kategori Posyantek Berprestasi diikuti oleh 5 (lima) Posyantekdes, yaitu Jagabaya (Kab. Bandung), Ikhlas Ramaku (Kab. Bandung Barat), Sukahurip (Kab. Ciamis), Kondang Teknologi (Kab. Garut), dan Mandiri Jaya (Kabupaten Subang).