Menko AHY Optimistis, 100 Hari Pertama Prabowo Subianto Sesuai Harapan

Menko AHY Optimistis, 100 Hari Pertama Prabowo Subianto Sesuai Harapan

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko Infra), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY.--Antaranews.com

RADAR JABAR - Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko Infra), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menyampaikan pandangannya terkait pencapaian awal masa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Menurut AHY, 100 hari pertama Presiden Prabowo dalam menjalankan tugas kepemimpinannya menunjukkan perkembangan yang positif dan berada pada jalur yang tepat.

"Pandangan persepsi dari berbagai kalangan masyarakat menilai pemerintahan yang dipimpin oleh Bapak Presiden Prabowo Subianto hari ini berjalan pada trek yang benar, berjalan pada trek yang baik dan progresif," kata AHY usai menjadi pembicara dalam Dialog “100 Hari Pemerintahan Prabowo-Gibran” di Universitas Pertahanan (Unhan) Sentul Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat.

Dia merasa yakin bahwa semua anggota Kabinet Merah Putih, termasuk Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur (Kemenko Infra), terus berusaha untuk mengidentifikasi dan memahami berbagai permasalahan yang ada di lapangan.

Setelah itu, langkah konkret dilakukan dengan melakukan perubahan serta perbaikan yang diperlukan untuk mengatasi persoalan-persoalan tersebut secara efektif.

BACA JUGA:Dewan Pers Rilis Pedoman Penggunaan Kecerdasan Buatan

BACA JUGA:Menteri ESDM Bahlil Lahadalia: Diskon 50 Persen Tarif Listrik Rumah Tangga Hanya Berlaku Dua Bulan

Menurutnya, Kemenko Infra memiliki tujuan besar ke depan, yaitu memastikan bahwa perencanaan pembangunan infrastruktur dapat dilakukan secara lebih terintegrasi, menyeluruh, dan terkoordinasi dengan baik di antara semua pihak yang terlibat.

Hal ini bertujuan agar pelaksanaan pembangunan dapat berjalan lebih efisien, tepat sasaran, dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat luas.

"Itulah urgensinya mengapa pertama kalinya dalam sejarah ada Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan. Saya bersyukur dengan lima kementerian dalam koordinasi kami rasa-rasanya kita bisa lebih cepat menemukan masalah masalah di lapangan," kata AHY.

Lima kementerian yang berada di bawah koordinasi Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur (Kemenko Infra) kini telah terintegrasi dengan baik dan saling mendukung dalam menjalankan tugasnya masing-masing.

Salah satu contohnya adalah Kementerian Agraria dan Tata Ruang sekaligus Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), yang memiliki peran penting dalam memastikan kejelasan status lahan sebelum dilakukannya pembangunan suatu proyek.

BACA JUGA:Hasil Penelitian Temukan Sertipikat Berada di Luar Garis Pantai, Kementerian ATR/BPN Akan Lakukan Pembatalan

BACA JUGA:Presiden Prabowo Peringatkan Bahwa Tidak Ada Pengusaha yang Mendapat Perlakuan Khusus

Selain itu, peran Kementerian Pekerjaan Umum juga sangat krusial dalam memastikan bahwa kualitas konstruksi dari bangunan-bangunan yang didirikan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.

Sumber: