Penyebab Malaysia Menjadi Malaydesh hingga Rakyat Pribumi Melayu Tersingkir
Penyebab Malaysia Menjadi Malaydesh-Ist-
RADAR JABAR - Mini Dhaka Malaysia, yang juga dikenal sebagai Little Bangladesh, merujuk pada kawasan di Kuala Lumpur yang menjadi pusat komunitas Bangladesh di negara tersebut. Kawasan ini terletak di sekitar Jalan Silang, dekat dengan pusat kota Kuala Lumpur.
Netizen indonesia seringkali memberi julukan Malaydesh kepada negara Malaysia karena semakin pesatnya pertumbuhan para pekerja migran dari Bangladesh di sana.
Dalam beberapa tahun terakhir, komunitas Bangladesh di Malaysia telah berkembang pesat, dan Mini Dhaka menjadi pusat kegiatan komunitas ini di Kuala Lumpur. Penduduk Bangladesh di kawasan ini sering berkumpul untuk berbelanja dan bersosialisasi.
Mengapa Kuala Lumpur disebut Mini Dakha?
Bagaimana mungkin Dhaka, ibu kota Bangladesh, "hadir" di Kuala Lumpur? Apakah hal ini menunjukkan hubungan kekerabatan antara kedua bangsa? Atau inikah wajah baru Malaysia yang lebih multikultural? Berikut ulasannya.
Mini Dhaka di Kuala Lumpur memiliki kaitan erat dengan migrasi penduduk Bangladesh ke Malaysia. Pertumbuhan ekonomi Malaysia yang pesat telah menarik banyak pekerja asing, termasuk dari Bangladesh, yang datang untuk mencari peluang kerja dan kehidupan yang lebih baik.
Kehadiran banyak orang Bangladesh di kawasan ini menciptakan suasana yang menyerupai Dhaka, ibu kota Bangladesh. Dari sinilah muncul sebutan "Mini Dhaka."
Gelombang pertama pekerja Bangladesh tiba di Malaysia pada awal 1980-an sebagai pekerja kontrak. Seiring waktu, jumlah mereka terus bertambah, terutama di sektor konstruksi, pabrik, layanan makanan, dan perkebunan. Komunitas ini sering membentuk kelompok-kelompok yang terkonsentrasi di kawasan tertentu di kota-kota besar, termasuk Kuala Lumpur.
BACA JUGA:Mahalnya UKT Buat Kualitas Pendidikan Tinggi di Indonesia Menurun, Kalah Jauh dengan Malaysia
BACA JUGA:Diduga Dijiplak oleh Malaysia, Menparekraf Tegaskan Lagu Halo-Halo Bandung Milik Indonesia
Mini Dhaka di Kuala Lumpur berkembang secara alami seiring dengan semakin banyaknya penduduk Bangladesh yang menetap di kawasan tertentu. Hal ini menghasilkan terbentuknya pusat-pusat komunitas yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas untuk memenuhi kebutuhan mereka, seperti toko bahan makanan, restoran khas Bangladesh, dan tempat ibadah.
Secara tidak resmi, istilah "Mini Dhaka" merujuk pada kawasan di sekitar Jalan Silang yang menjadi simbol keberadaan komunitas Bangladesh di Malaysia. Kawasan ini kini menjadi salah satu potret multikulturalisme di Kuala Lumpur, menggambarkan bagaimana migrasi internasional telah membentuk wajah baru kota ini.
Operasi Penertiban Mini Dhaka oleh Pemerintah Malaysia
Pemerintah Malaysia tidak tinggal diam dalam menertibkan kawasan Mini Dhaka. Operasi penertiban sering dilakukan di area ini, seperti yang terjadi pada 21 Desember tahun lalu.
Operasi besar-besaran difokuskan di sekitar Jalan Silang dan kawasan Kota Raya, yang keduanya berada di pusat Kuala Lumpur. Dalam operasi tersebut, lebih dari 1.000 warga negara asing (WNA) tanpa dokumen resmi ditangkap.
Operasi ini melibatkan lebih dari 1.000 personel lintas lembaga dengan tujuan utama memberantas aktivitas kriminal, terutama yang melibatkan imigran ilegal.
Sumber: