Presiden Prabowo Gelar Rapat Bahas Bansos dan Gaji Guru di Istana
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti saat ditemui di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (26/11/2024).-- ANTARA/Mentari Dwi Gayati
RADAR JABAR - Presiden RI Prabowo Subianto mengundang sejumlah menteri Kabinet Merah Putih ke Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa siang, untuk membahas berbagai isu penting, termasuk bantuan sosial (bansos) dan gaji guru.
Beberapa menteri yang hadir di antaranya Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti, serta Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni.
"Lapor aja. Kerjaan. Soal penyasaran bantuan sosial yang tepat," ujar Menko Muhaimin di sela-sela rapat.
Mendikdasmen Abdul Mu'ti menyampaikan bahwa topik lain yang dibahas termasuk persiapan peringatan Hari Guru Nasional, pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) berbasis zonasi, dan isu terkait gaji guru.
BACA JUGA:Investor Daily Indonesia ESG Appreciation Night 2024 Berikan Penghargaan pada 20 Perusahaan Terbaik
BACA JUGA:Gunung Ibu Erupsi, Luncurkan Abu Setinggi Dua Kilometer
Ia juga meminta Presiden Prabowo untuk menghadiri acara puncak peringatan Hari Guru Nasional yang akan berlangsung pada Kamis, 28 November 2024, di Velodrome, Rawamangun, Jakarta Timur.
"Pak Presiden diminta membuka puncak peringatan Hari Guru tanggal 28 November yang akan datang," ungkap Abdul Mu'ti.
Selain itu, Abdul Mu'ti menambahkan bahwa masalah gaji guru juga menjadi bagian penting dari agenda rapat tersebut.
"Gaji guru juga iya (dibahas)" katanya.
BACA JUGA:18 Mobil Diduga Rusak Akibat Kualitas Pertamax Buruk, Ini Tanggapan Pertamina
BACA JUGA:Pertamina Selidiki Kasus Kerusakan Fuel Pump Mobil yang Diduga Akibat Penggunaan Pertamax
Diketahui bahwa kenaikan ini khusus untuk guru bersertifikasi, dengan tambahan tunjangan yang meningkat dari Rp 1,5 juta menjadi Rp 2 juta per bulan. Namun, Abdul Mu'ti menegaskan bahwa kenaikan tersebut bukanlah gaji pokok melainkan tambahan penghasilan setelah sertifikasi.
Selain itu, Ketua Komisi X DPR Hetifah Sjaifudian memastikan bahwa anggaran untuk kenaikan tunjangan sudah disetujui, meskipun terdapat kekhawatiran terkait prioritas distribusi bantuan ini.
Sumber: antara