Sosialisasi Pilgub, KPU Dihantui Rendahnya Tingkat Partisipasi Pilkada di Kabupaten Bogor

Sosialisasi Pilgub, KPU Dihantui Rendahnya Tingkat Partisipasi Pilkada di Kabupaten Bogor

Sosialisasi Pilgub, KPU Dihantui Rendahnya Tingkat Partisipasi Pilkada di Kabupaten Bogor--Ilham/Radar Jabar

RADAR JABAR — Banyak masyarakat Kabupaten Bogor yang belum mengetahui siapa saja Pasangan Calon (Paslon) yang ada, hal ini diungkapkan ketika kegiatan "Sosialisasi Pendidikan Pemilih Pilgub Jabar" berlangsung di gedung Kelompok Wartawan (Pokwan) DPRD Kabupaten Bogor.

Isu tersebut menghantui KPU Kabupaten Bogor, sehingga bisa dinilai, partisipasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Bogor dianggap tergolong rendah, dan ini akan mempengaruhi kredibilitas Komisi Pemilihan Umum (KPU) kedepannya. 

Menanggapi hal ini, anggota KPU Kabupaten Bogor, Aprian Wahyudi, dalam konteks Pilkada, ia menyadari adanya tantangan tentang isu kotak kosong yang muncul di masyarakat. 

"Hal ini juga sering menimbulkan anggapan dari masyarakat bahwa Pilkada sudah selesai," ujar Aprian Wahyudi pada Kamis (10/10/2024).

BACA JUGA:Kembangkan UMKM, ASIH Komitmen Berikan Permodalan hingga Pembinaan

BACA JUGA:Pemkab Garut Ajak Swalayan dan Pasar Modern Dukung Produk Lokal

Ia menyampaikan bahwa untuk mengatasi ini, KPU Kabupaten Bogor akan mengadakan debat calon secara live, yang diharapkan mampu memperlihatkan perbedaan visi dan misi setiap pasangan calon kepada masyarakat.

"Upaya kami mensosialisasikan bahwa kabupaten bogor ini adalah tempat dan masing-masing pemimpinnya tuh memiliki visi dan misi," ungkapnya.

"Nanti bakal ada kegiatan debat live yang mungkin nanti kita bisa eskpose kaitan dengan beberapa kegiatan kerjaannya. Jadi kita bisa melihat perbedaan dari masing-masing pasangan itu," tambah dia.

BACA JUGA:Persiapkan Jadwal Debat untuk Cabup-Cawabup Bogor, Ini Kata Ketua KPU

BACA JUGA:KPU Kabupaten Bogor Tetapkan Batas Maksimal Dana Kampanye, Segini Jumlahnya

Melalui berbagai upaya sosialisasi ini, KPU Kabupaten Bogor berupaya menghadirkan Pilkada yang transparan dan partisipatif, serta mengatasi berbagai isu yang berkembang di masyarakat. 

"Jadi harapannya, KPU bisa di eskplorasi secara utuh kaitan permasalahan di kabupaten bogor, ini upaya-upaya kita untuk menanggulangi isu menyesatkan di masyarakat," pungkasnya.

Reporter: Muhamad Ilham Arizki

Sumber: