Serangan Udara Israel di Lebanon: Tewaskan 19 Orang dan Lukai Puluhan

Serangan Udara Israel di Lebanon: Tewaskan 19 Orang dan Lukai Puluhan

Ilustrasi - Rudal balistik yang berhasil dicegat di pangkalan Israel di Tel Aviv-SoftWarNews-X

RADAR JABAR - Pasukan Israel kembali menyerang Lebanon yang menyebabkan puluhan korban, mellui serangan udara. Setidaknya ada 19 orang tewas dan puluhan lainnya terluka dalam serangan udara Israel di Lebanon pada Rabu (25/9), seperti yang diberitakan oleh otoritas dan media Lebanon.

Kementerian Kesehatan Lebanon melaporkan bahwa empat orang tewas dan 38 lainnya terluka di provinsi Baalbek-Hermel di timur Lebanon. Sementara itu, di kota Tebnine dan Bint Jbeil, lima orang tewas dan 27 terluka akibat serangan serupa.

Serangan juga terjadi di kota Qana, yang menewaskan tiga orang dan melukai 13 lainnya, serta di kota Joun, di mana empat orang dilaporkan tewas. Serangan di kota Maaysrah juga menewaskan tiga orang dan melukai sembilan lainnya.

Hal tersebut diketahui merupakan serangan pertama Israel di Keserwan sejak bentrokan dengan Hizbullah dimulai pada Oktober 2023, semenjak Israel menyerang Gaza terlebih dahulu.

BACA JUGA:Kelahiran Bayi di Korea Selatan Meningkat di Juli 2024, Namun Tantangan Demografi Masih Membayangi

BACA JUGA:Ramaphosa Serukan Reformasi PBB dan Desak Perubahan di Dewan Keamanan

Menurut pihak militer Israel, lebih dari 100 target Hizbullah di Lebanon telah diserang sejak Rabu (25/9) pagi. Total korban tewas di Lebanon akibat serangan ini telah mencapai hampir 570 orang dengan lebih dari 1.800 orang terluka, berdasarkan data dari otoritas kesehatan Lebanon. 

Perang lintas perbatasan antara Hizbullah dan Israel semakin intensif seiring dengan meningkatnya ketegangan sejak perang Israel di Gaza, yang telah menewaskan lebih dari 41.400 orang. Komunitas internasional khawatir konflik ini dapat meluas secara regional.

Sumber: antara