Jangan Dibuang! 10 Sisa Makanan Ini Bisa Dijadikan Pupuk Kompos

Jangan Dibuang! 10 Sisa Makanan Ini Bisa Dijadikan Pupuk Kompos

Sisa Makanan Ini Bisa Dijadikan Pupuk Kompos--Foto: Pixabay

RADAR JABAR – Memanfaatkan sisa makanan untuk dijadikan pupuk kompos adalah langkah bijak dalam mengelola limbah rumah tangga sekaligus mengurangi limbah dan memperkaya tanah.

Dengan cara ini, kita tidak hanya mengurangi jumlah sampah yang berakhir di tempat pembuangan akhir, tetapi juga mengembalikan nutrisi penting ke dalam tanah.

10 jenis sisa makanan yang bisa dijadikan pupuk kompos:

1. Sisa Sayuran

Sisa sayuran seperti daun selada, kulit wortel, potongan tomat, dan tangkai brokoli adalah bahan yang sempurna untuk kompos. Sayuran kaya akan nitrogen yang membantu mempercepat proses penguraian kompos.

2. Kulit Buah

Kulit buah seperti kulit pisang, apel, jeruk, dan mangga juga sangat baik untuk kompos. Kulit buah mengandung banyak vitamin dan mineral yang bermanfaat untuk tanah.

Sebelum memasukkan ke dalam kompos, sebaiknya kulit buah dipotong kecil-kecil agar lebih cepat terurai.

BACA JUGA:5 Cara Menjaga Kulit Tetap Terhidrasi Selama Cuaca Panas

3. Ampas Kopi

Ampas kopi kaya akan nitrogen dan dapat memperbaiki struktur tanah. Selain itu, Ampas kopi juga dapat membantu mengurangi bau tidak sedap pada tumpukan kompos. Ampas kopi juga menarik cacing tanah yang sangat bermanfaat untuk proses pengomposan.

4. Kulit Telur

Kulit telur mengandung kalsium karbonat yang penting untuk keseimbangan pH tanah. Sebelum ditambahkan ke kompos, kulit telur sebaiknya dihancurkan menjadi serpihan kecil untuk mempercepat proses penguraian.

5. Sisa Roti

Roti basi atau sisa roti juga dapat dimanfaatkan sebagai bahan kompos. Namun, roti sebaiknya dipotong kecil-kecil dan dicampur dengan bahan kompos lainnya agar tidak menarik hama seperti tikus atau serangga.

6. Daun Teh

Daun teh bekas, baik yang dari kantong teh maupun teh daun lepas, dapat dimanfaatkan untuk kompos.

Daun teh kaya akan nutrisi yang bermanfaat bagi tanah. Namun, pastikan untuk menggunakan teh yang tidak mengandung bahan kimia atau plastik.

BACA JUGA:10 Manfaat Latihan Cardio Bagi Kesehatan Tubuh, Bisa Meningkatkan Mood dan Kesehatan Mental?

7. Potongan Rumput

Potongan rumput atau sisa potongan tanaman lain juga dapat dimasukkan ke dalam kompos. Potongan rumput kaya akan nitrogen yang membantu proses penguraian. Namun, pastikan potongan rumput tidak tercampur dengan pestisida atau bahan kimia lainnya.

8. Kulit Kacang

Kulit kacang tanah, kulit kacang almond, dan kacang lainnya dapat dijadikan bahan kompos. Kulit kacang membantu meningkatkan aerasi dalam tumpukan kompos dan memberikan nutrisi tambahan saat terurai.

9. Sisa Bunga

Sumber: