Pemkot Bogor Distribusikan Beras Nutrizinc untuk Atasi Stunting

Pemkot Bogor Distribusikan Beras Nutrizinc untuk Atasi Stunting

Ilustrasi beras-KamranAydinov-Freepik

RADAR JABAR - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, mendistribusikan beras Nutrizinc hasil panen dari Kebun Penelitian Tanaman Padi di Kelurahan Pasirjaya kepada anak-anak stunting dan ibu hamil dari keluarga rawan stunting.

 

Penjabat Wali Kota Bogor, Hery Antasari, pada hari Jumat, menyatakan bahwa sebagian dari 1,2 ton beras Nutrizinc hasil panen akan dibagikan, sementara sebagian lainnya akan diserap oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan Pemkot Bogor.

 

“Sebagian dibagikan, sebagian Baznas akan menyerap, kemudian ada juga pemerintah yang menyerap,” ujar Hery.

BACA JUGA:Tim SAR Evakuasi Dua Remaja yang Tewas di Danau Ciburial

 

Ia menjelaskan bahwa penanganan stunting melalui beras Nutrizinc, hasil pemuliaan Dr. Wage Ratna Rohaeni dari IPB University, adalah kolaborasi yang luar biasa.

 

Upaya ini tidak hanya melibatkan kelompok tani, tetapi juga Perempuan Indonesia Maju, Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi), dan kelompok masyarakat lain yang turut membeli hasil panen dan mendistribusikannya kepada anak stunting, anak rawan stunting, dan ibu hamil.

BACA JUGA:Bupati Bandung Ajak Anak-anak TK, SD, SMP, SLTA Untuk Melaksanakan Magrib Mengaji

 

“Jadi dari hulu sampai ke hilir melibatkan semuanya. Di hulu hasil penjualannya kita pakai untuk menanam kembali, kemudian produknya dimanfaatkan kita sampaikan ke rawan stunting,”  jelas Hery.

 

Sumber: antara