5 Merek Motor Antik yang Tetap Populer di Indonesia? Simak Selengkapnya Disini!

5 Merek Motor Antik yang Tetap Populer di Indonesia? Simak Selengkapnya Disini!

Merek Motor Antik yang Tetap Populer di Indonesia--(Sumber Gambar: Istimewa)

Radar Jabar - Seiring berjalannya waktu, kecanggihan teknologi telah merajai dunia otomotif, namun sebagian orang masih memelihara dan mengagumi keindahan motor antik.

Di Indonesia, beberapa merek motor antik masih tetap populer dan menjadi daya tarik tersendiri bagi para penggemar kendaraan klasik.

Artikel ini akan mengulas beberapa merek motor antik yang masih mendominasi jalanan Indonesia dan memikat hati para kolektor.

Merek Motor Antik yang Tetap Populer di Indonesia

1. Honda CB

Motor antik Honda CB merupakan ikon di dunia otomotif Indonesia. Meskipun telah berusia, motor ini tetap menjadi primadona di kalangan penggemar motor antik.

Honda CB memiliki desain yang timeless dan performa yang tak tertandingi pada zamannya. Mesin yang handal dan daya tahan yang luar biasa membuatnya menjadi favorit di kalangan penggemar sepeda motor antik.

2. Ducati Luxor

Ducati Luxor mencuri perhatian masyarakat Indonesia pada dekade 50-an. Meskipun bukan motor lokal, namun popularitasnya di Indonesia tetap terjaga hingga sekarang.

Para kolektor barang antik kerap mencari dan memelihara Ducati Luxor sebagai bagian dari sejarah otomotif Indonesia.

Desainnya yang elegan dan mesinnya yang bertenaga membuat Ducati Luxor layak mendapat tempat istimewa di hati para penggemar sepeda motor antik.

3. Biemme BMC

Biemme BMC adalah motor asal Italia yang pernah menjadi bagian dari panorama jalanan Jakarta pada dekade 70-an.

Meskipun tidak sepopuler beberapa merek lainnya, namun keunikan desain dan kualitas Italia yang terkenal membuat Biemme BMC dicari oleh para penggemar motor antik. Kehadirannya memberikan nuansa berbeda di tengah gebrakan motor lokal pada zamannya.

 

BACA JUGA:5 Motor Jadul yang Tetap Populer dengan Eksistensi dan Nostalgia di Era Modern! Mana Favoritmu?

 

4. SACHS

SACHS, meskipun bukan asli Indonesia, pernah merajai pasar motor antik di tanah air. Kepopulerannya bukan hanya di Eropa, tetapi juga menyebar ke Asia, termasuk Indonesia. SACHS memberikan kontribusi besar dalam membentuk panorama sepeda motor antik di Indonesia.

5. Norton ES2

Sumber: