Dampak Makan di Malam Hari Bagi Kesehatan, Mitos atau Fakta?

Dampak Makan di Malam Hari Bagi Kesehatan, Mitos atau Fakta?

Dampak Makan di Malam Hari Bagi Kesehatan--Sumber gambar: freepik.com

RADAR JABAR - Makan di malam hari sering kali menjadi topik kontroversial dalam dunia kesehatan.

Beberapa orang meyakini bahwa makan malam dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, sementara yang lain berpendapat bahwa dampaknya sebenarnya bersifat mitos belaka.

Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi dampak makan di malam hari bagi kesehatan, berdasarkan penelitian dan pandangan para ahli.

 

Berikut adalah dampak makan di malam hari bagi kesehatan:

 

1. Penumpukan Berat Badan

Salah satu mitos yang berkembang adalah bahwa makan di malam hari dapat menyebabkan penumpukan berat badan.

Namun, penelitian menunjukkan bahwa yang lebih penting adalah jumlah total asupan kalori dalam sehari daripada waktu makan. Jika jumlah kalori yang dikonsumsi tidak melebihi kebutuhan tubuh, makan malam tidak secara langsung menyebabkan peningkatan berat badan.

2. Gangguan Tidur

Beberapa orang khawatir bahwa makan di malam hari dapat mengganggu kualitas tidur. Meskipun benar bahwa makanan berat sebelum tidur dapat menyebabkan ketidaknyamanan lambung, bukan waktu makan yang seharusnya disalahkan, melainkan jenis dan jumlah makanan yang dikonsumsi. Makanan berlemak dan pedas sebaiknya dihindari sebelum tidur.

3. Metabolisme dan Penyerapan Nutrisi

Sebagian orang berpendapat bahwa tubuh lebih sulit mencerna makanan di malam hari, yang dapat mengganggu metabolisme dan penyerapan nutrisi.

Namun, penelitian menunjukkan bahwa proses pencernaan dan penyerapan nutrisi berlangsung terus menerus sepanjang hari, terlepas dari waktu makan. Yang lebih penting adalah memilih makanan yang seimbang dan memberikan nutrisi yang diperlukan.

4. Diabetes dan Masalah Kesehatan Lainnya

Sumber: