5 Efek Samping Makan Telur Setiap Hari, Bikin Kolestrol Naik?

5 Efek Samping Makan Telur Setiap Hari, Bikin Kolestrol Naik?

Efek Samping Makan Telur Setiap Hari--Istimewa

RADAR JABAR - Makan telur merupakan kebiasaan konsumsi makanan yang umum di seluruh dunia. telur kaya akan protein, vitamin, dan mineral yang sangat penting untuk kesehatan tubuh.

Meskipun demikian, konsumsi telur setiap hari juga dapat memiliki beberapa efek samping yang perlu diperhatikan.

 

Berikut kita akan membahas efek samping makan telur tiap hari:

1. Kenaikan Kolesterol

Salah satu efek samping yang sering dibicarakan terkait konsumsi telur adalah kenaikan kadar kolesterol. Telur mengandung kolesterol tinggi, terutama pada kuning telurnya.

Meskipun demikian, penelitian terbaru menunjukkan bahwa untuk sebagian besar orang, konsumsi telur tidak signifikan meningkatkan risiko penyakit jantung.

Bagi mereka yang memiliki masalah kesehatan terkait kolesterol, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk menentukan batas konsumsi telur yang tepat.

 

BACA JUGA:10 Manfaat Jagung Manis Bagi Kesehatan Tubuh, Sehat untuk Mata dan Jantung

 

2. Alergi Telur

Beberapa orang dapat mengalami alergi telur, yang dapat menyebabkan reaksi alergi seperti gatal-gatal, ruam, bahkan sesak napas.

Jika seseorang memiliki riwayat alergi atau ada anggota keluarga yang menderita alergi telur, sebaiknya berhati-hati dan berkonsultasi dengan dokter sebelum menambahkan telur dalam pola makan sehari-hari.

 

3. Gangguan Pencernaan

Konsumsi telur secara berlebihan juga dapat menyebabkan gangguan pencernaan pada beberapa individu. Beberapa orang mungkin mengalami perut kembung, gas, atau diare setelah mengonsumsi telur dalam jumlah yang besar. Ini bisa disebabkan oleh intoleransi terhadap protein tertentu dalam telur.

 

BACA JUGA:10 Jenis Sayuran yang Mudah Ditanam dan Dipanen untuk Ide Jualan

 

4. Pengaruh Diet dan Gaya Hidup

Efek samping makan telur setiap hari juga dapat tergantung pada konteks diet dan gaya hidup seseorang. Jika seseorang makan telur bersamaan dengan makanan tinggi lemak jenuh atau makanan cepat saji, ini dapat meningkatkan risiko kesehatan. Penting untuk memasukkan telur dalam konteks pola makan yang seimbang dan beragam.

 

5. Penyakit Menular pada Telur Mentah

Salah satu potensi risiko terkait makan telur adalah penularan penyakit yang disebabkan oleh bakteri seperti Salmonella.

Telur mentah atau setengah matang dapat mengandung bakteri berbahaya yang dapat menyebabkan infeksi perut dan saluran pencernaan. Oleh karena itu, pastikan telur dimasak dengan baik sebelum dikonsumsi.

Sumber: