Ji Chang-wook dan Wi Ha-joon Berbagi Pengalaman Ketika Syuting The Worst of Evil

Ji Chang-wook dan Wi Ha-joon Berbagi Pengalaman Ketika Syuting The Worst of Evil

Ji Chang-wook dan Wi Ha-joon ceritakan pengalaman syuting The Worst of Evil-Instagram/Disneypluskr-

RADAR JABAR - Ji Chang-wook dan Wi Ha-joon, dua aktor Korea Selatan, berbagi pengalaman ketika mengambil peran dalam serial drama bergenre noir mereka yang berjudul "The Worst of Evil”.

Mereka berdua menceritakan pengalaman yang menantang tetapi juga menyenangkan. "The Worst of Evil" berkisah tentang seorang petugas polisi bernama Park Joon-mo (diperankan Ji Chang-wook) pada tahun 1990-an di Distrik Gangnam, Seoul selatan.

Wi Ha-joon, dalam laporan The Korea Times pada Jumat (27/10), mengungkapkan ketertarikannya pada genre noir sejak masa remaja.

Namun, dia mencatat bahwa proyek-proyek noir yang menampilkan aktor muda tidak terlalu banyak menurutnya.

BACA JUGA:Sinopsis Drama The Worst Evil, Siap Tayang 27 September!!!

"Jadi aku merasa ini adalah kesempatan untuk membawa interpretasi kami sendiri ke dalam genre tersebut, dan memutuskan untuk mengambil kesempatan itu,” kata Wi.

Demi menggagalkan kesepakatan narkoba lintas negara, Park Joon-mo melakukan penyamaran untuk menyusup ke dalam sebuah geng yang dicurigai sebagai sumber dari peredaran narkoba baru di sekitar area klub malam di kota.

Tugasnya adalah menghancurkan kartel ini, untuk itu ia harus memperoleh kepercayaan bos geng tersebut, Jung Gi-cheol (diperankan oleh Wi Ha-joon), dengan bergabung sebagai anggota baru di dalam geng tersebut.

Namun, di tengah misinya, dia terjerat dalam situasi cinta segitiga yang tak terduga dengan istri Jung Gi-cheol yang bernama Yoo Eui-jung (diperankan oleh Im Se-mi).

Serial berdurasi 12 episode ini disutradarai oleh Han Dong-wook, yang sebelumnya dikenal melalui karyanya dalam film romantis berjudul "Man in Love."

Serial "The Worst of Evil" mempertahankan ketegangannya melalui dua tokoh utama, membuat pemirsa waspada tentang apakah Park Joon-mo akan tertangkap dan menggagalkan penyelidikan.

Sementara itu, kedua aktor menyoroti betapa sulitnya mempertahankan tingkat ketegangan yang konsisten sepanjang alur cerita.

Ji Chang-wook menyatakan bahwa dia secara aktif memikirkan berbagai cara untuk menjaga ketegangan dalam cerita dan bagaimana untuk meningkatkannya.

"Genre undercover memang sangat familiar (di telinga masyarakat), namun juga mempunyai kelebihan dan terjamin hiburannya. Jadi aku fokus pada bagaimana menggambarkannya secara efektif,” tutur dia.

Sumber: