Mengenal Bahaya Implan Payudara

Mengenal Bahaya Implan Payudara

Mengenal Bahaya Implan Payudara --Pixabay

RADAR JABAR- Implan payudara, juga dikenal sebagai augmentasi payudara, adalah prosedur bedah kosmetik yang bertujuan untuk meningkatkan ukuran dan bentuk payudara.

Banyak wanita mencari implan dada untuk meningkatkan ukuran atau bentuk dada mereka, tetapi penting untuk memahami bahwa seperti semua prosedur medis, implan dada juga memiliki risiko dan potensi bahaya yang perlu dipertimbangkan secara serius sebelum membuat keputusan.

 

Mengenal Bahaya Implan payudara

 

1. Risiko Bedah

Sebagai prosedur bedah, pemasangan implan payudara memiliki risiko yang umum terkait dengan operasi, termasuk infeksi, perdarahan, atau reaksi terhadap anestesi. Meskipun komplikasi bedah ini biasanya jarang terjadi, mereka tetap merupakan risiko yang perlu dipertimbangkan.

 

2. Kebocoran atau Ruptur

Implan payudara terdiri dari cairan atau gel yang dapat bocor atau pecah. Ini dapat menyebabkan masalah yang serius, seperti perubahan bentuk payudara atau reaksi jaringan di sekitar implan. Dalam beberapa kasus, kebocoran dapat memerlukan pengangkatan implan.

 

3. Keterbatasan Umur

Implan payudara memiliki masa pakai terbatas. Ini berarti bahwa Anda mungkin perlu menjalani prosedur tambahan untuk mengganti implan yang lama. Reoperasi ini tidak hanya mengandung risiko tambahan, tetapi juga dapat menjadi biaya tambahan yang signifikan.

 

4. Perubahan Tampilan dan Sensasi

Implan payudara dapat memengaruhi perasaan dan penampilan payudara. Beberapa wanita melaporkan penurunan sensitivitas atau ketidaknyamanan di area payudara setelah pemasangan implan.

 

5. Kecemasan Psikologis

Meskipun implan payudara dapat meningkatkan rasa percaya diri beberapa wanita, itu juga dapat menyebabkan kecemasan psikologis. Beberapa wanita mungkin mengalami kekecewaan dengan hasil implan atau merasa terbebani oleh tekanan sosial untuk tampil sempurna.

 

6. Tidak Bisa Mendeteksi Kanker payudara

Implan payudara dapat menghambat kemampuan mamografi untuk mendeteksi kanker payudara dengan akurat. Oleh karena itu, wanita dengan implan payudara mungkin memerlukan metode deteksi kanker payudara alternatif, seperti MRI.

 

7. Mempengaruhi Kehamilan

Wanita dengan implan payudara mungkin perlu mempertimbangkan bagaimana prosedur ini akan memengaruhi perkawinan atau kehamilan mereka. Pada beberapa kasus, implan payudara dapat memengaruhi kemampuan menyusui.

 

8. Risiko Kesehatan Jangka Panjang

Penelitian terkait dengan efek kesehatan jangka panjang implan payudara masih sedang berlangsung, tetapi ada beberapa indikasi bahwa beberapa jenis implan dapat meningkatkan risiko perkembangan lymphoma anaplastik besar sel-T (ALCL), yang merupakan jenis kanker langka.

 

Implan payudara adalah keputusan pribadi yang perlu diperhitungkan dengan cermat. Penting untuk memahami risiko dan manfaatnya serta untuk berkonsultasi dengan dokter bedah plastik yang berpengalaman sebelum memutuskan.

Rekomendasi, sumber daya, dan dukungan dari profesional medis yang berkualitas dapat membantu Anda membuat keputusan yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan pribadi Anda.

Sumber: