VIRAL BEREDAR! Rekaman Diduga Santriwati Al Zaytun Minta Tanggung Jawab Kepada Panji Gumilang

VIRAL BEREDAR! Rekaman Diduga Santriwati Al Zaytun Minta Tanggung Jawab Kepada Panji Gumilang

Syekh Panji Gumilang pemimpin Mahad Al Zaytun.-Mahad Al Zaytun--

Radar Jabar - Geger, rekaman suara yang diduga santriwati korban pelecehan di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun, Indramayu, meminta pertanggungjawaban Pendiri Ponpes Al Zaytun, Panji Gumilang.

Warganet dibuat geger atas terbongkarnya percakapan Panji Gumilang, dengan salah satu santriwati Ponpes Al Zaytun Indramayu.

Satu persatu tindak kejahatan di Ponpes Al Zaytun Indramayu akhirnya terbongkar. Seperti unggahan video yang berisi percakapan Panji Gumilang dan santriwatinya, dikutip dari akun tiktok @ustadi.

BACA JUGA:Profil Monique Rijkers Aktivis Pro Israel yang Dukung Al Zaytun Nyanyikan Lagu Yahudi

Terlihat dalam unggahan video yang beredar tersebut, terdengar jelas suara seorang wanita yang meminta pertanggungjawaban kepada Panji Gumilang.

"Pengen disegerakan syech," ucap wanita dalam video. 

"Jangan ngomong segera. Ada segera yang jelek, ada yang lebih baik," jawab seorang pria yang diduga Panji Gumilang.

"Buyar semuanya mahad ini kalau disegerakan," timpalnya.

Dalam rekaman yang berlangsung berjalan cukup alot. Pasalnya pria yang diduga Panji Gumilang tersebut panjang lebar menjelaskan jawaban yang seolah menolak saat diminta pertanggungjawaban oleh si Wanita Bernama Kartixxx tersebut.

"Kecuali kalau syech memutuskan gak datang-datang," ujarnya.

"Setiap saat syech masih memperhatikan, tiap bulan diperhatikan. Syech tidak mengungkit-ungkit, tapi syech perhatian namanya," tambahnya.

Terdengar juga bahwa Panji Gumilang mengingatkan wanita yang diduga santriwati Ponpes Al Zaytun untuk tidak mengancamnya.

"Syech itu sudah punya ketenangan tatkala berhubungan dengan Kartixxx,"

"Hanya gak tahu saja Kartixxx karena beda hati. Syech itu merasa tenang. Kartixxx harus sabar seperti syech juga sabar. Ada waktunya," imbuh Panji Gumilang mengingatkan santriwati tersebut, yang terdengar menangis tersedu.

Sumber: