Kuota PPDB 2023/2024 Hanya 35 Persen? Begini Penjelasan Disdik Jabar
Kepala Disdik Jabar Wahyu Mijaya-Sandi Nugraha/Jabar Ekspres-
RADARJABAR, BANDUNG - Sekretaris Dinas Pendidikan Jawa Barat (Disdik Jabar), Yesa Sarwendi menyebut Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di tahun ajaran 2023/2024 hanya menampung sebanyak 35 persen dari jumlah keseluruhan lulusan SMP sederajat ke SMA, SMK dan SLB Negeri.
Menanggapi hal itu, Kepala Disdik Jabar Wahyu Mijaya mengaku bahwa siswa lulusan SMP tahun ini tidak hanya dihandle oleh oleh pemerintah, melainkan swasta juga.
"Kan sekolah itu ada sekolah yang dilakukan oleh negeri dan swasta oleh masyarakat. Nah jadi semuanya lulusan sekolah itu, dihandle oleh pemerintah dan itu juga bisa dengan masyarakat (swasta)," ujarnya di Bandung, Selasa (16/5)
Jika para lulusan SMP ini tidak seluruhnya bisa melanjutkan ke SMA, SMK, maupun SLB negeri, kata Wahyu masih ada opsi lain yakni Swasta.
"Nah jika tidak seluruhnya negri, itu tidak berarti tidak bisa sekolah. Karena tetap masih bisa sekolah yang diselenggarakan oleh masyarakat (swasta)," ucapnya
Meski begitu, Wahyu menuturkan bahwa sebanyak 861 sekolah baik SMA, SMK, ataupun SLB negeri sudah siap menampung kembali para calon siswa di PPDB tahun ajaran 2023/2024.
"Tahun ini siap untuk menampung kembali lulusan-lulusan dari SMP ataupun Mts di tahun sekarang ataupun ditahun belakang. karena, masih ada ketentuan di tiga tahun belakangan (penerimaan calon siswa)," pungkasnya
Untuk diketahui, PPDB tahun ajaran 2023/2024 tingkat SMA, SMK, dan SLB di Jabar akan segera dibuka oleh Pemprov Jabar.
Dalam pendaftarannya, PPDB kali imi mengunakan sistem dua tahap. Untuk tahap pertama, akan diselenggarakan pada 6 - 10 Juni 2023. Sedangkan Taha kedua mulai dari tanggal 26,28, dan 30 Juni 2023.***
Sumber: kuota ppdb 2023/2024