Gimana Agar Tetap Sehat dan Fit Usai Libur Lebaran ? Ikuti Kiat Ini

Gimana Agar Tetap Sehat dan Fit Usai Libur Lebaran ? Ikuti Kiat Ini

dr Widya, M.K.M--

 

Setelah berpuasa selama kurang lebih sebulan, kita tentunya rehat sejenak dari segala pekerjaan saat libur lebaran. Namun kini libur lebaran telah usai dan anda pasti kembali dihadapkan pada rutinitas sehari-hari.

Menyambut kembali tugas-tugas harian, terutama tumpukan pekerjaan di kantor, Anda harus menjaga agar tubuh tetap fit.

Ada beragam cara yang bisa Anda lakukan untuk menjaga agar tubuh tidak mudah terserang berbagai masalah kesehatan setelah libur Lebaran. Rutin olahraga dan menjaga pola makan sehat menjadi kunci penting untuk menjaga daya tahan tubuh agar tetap fit setelah menjalani puasa satu bulan penuh dan merayakan Idulfitri. 

 

Berikut adalah beberapa tips agar tubuh tetap fit setelah libur Lebaran.

 

1. Jadwal tidur teratur dan rutin berolahraga

 

Saat tidur Anda cukup, sistem kekebalan tubuh Anda akan meningkat sehingga dapat mengurangi risiko Anda tertular penyakit. Selama berpuasa, jam tidur semakin pendek karena harus bangun sahur. Maka setelah Ramadan usai, kita bisa memperbaiki jadwal tidur agar lebih teratur kurang lebih 8 jam sehari untuk memberi kesempatan tubuh mengisi energi kembali.

Tetapi supaya badan tetap fit, perlu diimbangi dengan melakukan olahraga yang disukai supaya menjalaninya happy dan semangat. Untuk pemula, durasi olahraga yang dianjurkan adalah 10 hingga 15 menit, dibangun pelan-pelan, dan jangan langsung memaksa berolahraga berat. Perlu juga memberi jeda hari tanpa berolahraga untuk beristirahat. Jika sudah terbiasa maka durasi bisa ditingkatkan menjadi 30 menit setiap hari.

Apabila berolahraga dengan durasi lebih panjang, disarankan untuk mengonsumsi cairan elektrolit. Misalnya dengan meminum air kelapa yang mengandung banyak mineral, dicampur dengan madu, dan sedikit garam untuk tambahan natrium. Atau, untuk mengembalikan regenerasi sel-sel di seluruh tubuh setelah berolahraga, makan buah-buahan yang tinggi mineral dan makan tinggi protein.

 

2. Menjaga pola makan dan minum

 

Berbagai macam makanan khas Lebaran memang menggiurkan, mulai dari opor ayam sampai kue kering. Namun, mengonsumsi beragam makanan tersebut secara berlebihan berpotensi menimbulkan masalah kesehatan.

Untuk meningkatkan sistem imun, tubuh membutuhkan zat gizi makro dan mikro. Zat makro mencakup protein, lemak, dan karbohidrat, sedangkan zat mikro mencakup vitamin dan mineral yang bisa anda dapat buah-buahan dan sayur mayur.

Kedua jenis gizi ini berperan sebagai imun booster, sedangkan khusus zat gizi makro menjadi pendukung utama produksi sel dalam tubuh, sehingga tubuh membutuhkan protein (Pastikan asupan protein Anda sesuai dengan kebutuhan tubuh, dapat dihitung dengan rumus 0,8-1,2 x berat badan (BB) saat ini. Misalnya, 1x 50 kg (BB) berarti membutuhkan protein sebanyak 50 gram/hari).

Peran zat gizi ini jika dianalogikan, badan diibaratkan sebagai rumah, sementara protein adalah bahan baku utama layaknya batu bata untuk pembuatan sel-sel baru yang juga didukung oleh vitamin dan mineral. Seperti Vitamin C, D, Magnesium, Zinc yang berfungsi untuk meningkatkan sistem imun.

Selain gizi, serat juga sangat dibutuhkan tubuh. Perbanyaklah serat dari sayur, buah, biji-bijian serta oat karena oat mengandung serat yang disebut beta glucan yang sudah terbukti secara ilmiah dapat menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah.

Jangan lupa Batasi lemak untuk kurangi kolesterol dan hindari makan gorengan, perbaiki pola minum dengan mengonsumsi 2 -3 liter air putih setiap harinya serta kurangi mengkonsumsi minuman yang mengandung pemanis buatan atau gula. 

 

3. Terapkan mindful eating

 

Makan berlebihan dapat meningkatkan risiko obesitas hingga berbagai penyakit kronis seperti diabetes hingga penyakit jantung. Porsi makan yang dianjurkan untuk dikonsumsi dalam satu piring terdiri dari 50 persen buah dan sayur, dan 50 persen sisanya terdiri dari karbohidrat dan protein.

Agar lebih waspada dengan jumlah porsi makan, terapkan mindful eating yang dapat membantu untuk mengontrol jumlah makanan atau minuman yang dikonsumsi. Hindari multitasking atau ngobrol saat makan supaya kita sadar dengan porsi yang dikonsumsi, kita juga harus menikmati rasa makanan. Selain itu, jangan abaikan respon tubuh. Apabila sudah merasa kenyang sebaiknya berhenti makan.

 

4. Tidak lupa minum multivitamin

 

Untuk memenuhi asupan nutrisi harian tubuh yang tidak tercukupi dari pola makan sehari-hari, konsumsi multivitamin sangat baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan mencegah berbagai penyakit. Sehingga konsumsi multivitamin sangat penting agar badan tetap fit setelah libur panjang Idulfitri

 

5. Menjaga kebersihan diri dan lingkungan

 

Aktivitas bertemu banyak orang selama liburan Lebaran berpotensi meningkatkan risiko penularan penyakit. Namun, Anda dapat mencegah penularan penyakit dengan teratur mencuci tangan sebelum dan sesudah makan, setelah bersalaman, dan usai menggunakan toilet umum.

Selain kebersihan diri, Anda juga harus membersihkan lingkungan, termasuk lingkungan rumah dan sekitarnya. Selalu bersihkan rumah setelah acara kumpul-kumpul bersama keluarga. Lingkungan yang bersih akan menunjang terwujudnya hidup sehat.

 

6. Hindari stres

 

Terlalu Stres akan membuat imun tubuh menurun dan menyebabkan berbagai keluhan dan masalah kesehatan. Lakukanlah kegiatan yang Anda sukai untuk menghilangkan penat dan lelah seusai menjalani rutinitas atau pekerjaan.

 

7. Lakukan Pemeriksaan Kesehatan 

 

Tidak ada salahnya melakukan pemeriksaan kesehatan yang berkaitan dengan kolesterol, gula darah, maupun tekanan darah sehingga dapat mencegah munculnya penyakit di kemudian hari ataupun mencegah penyakit yang sudah ada semakin memburuk dan mencari pengobatan ke dokter. (dr. Widya, M.K.M)

 

Sumber: