Jalanan Rusak dan Minim PJU, Wisata di Sukamakmur Sepi Pengunjung

BOGOR - Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor terkenal akan tempat wisata alamnya. Namun akses jalan yang kurang baik serta minimnya Penerangan Jalan Umum (PJU) membuat wisatawan enggan untuk berkunjung.

Dari pantauan Jabar Ekpres di sepanjang jalan Sukamakmur, tampak pemandangan perbukitan yang indah. Namun keadaan jalan yang kurang baik mengganggu kenyamanan saat berkendara.

Pasalnya, keadaan jalan di kecamatan Sukamakmur banyak yang berlubang dan berliku juga minim lampu penerangan jalan membuat rawannya keselamatan bagi pengendara.

Camat Sukamakmur Bakri Hasan mengatakan, infrasturktur jalan yang kurang baik saat ini menjadi penyebab penurunan jumlah wisatawan.

"Kemarin saya tanya pengelola wisata Cipamingkis dan Vila Khayangan, biasanya ada 1000 pengunjung tapi semenjak akses jalannya kurang baik hanya 300 orang setiap minggunya yang berkunjung, artinya turun sekitar 70 persenan," kata Bakri, Jumat (23/09)

Penerangan Jalan Umum (PJU) hanya dipasang di beberapa titik saja bahkan kurang dari 30 persen.

"PJU memang ada di sini tapi hanya sedikit, saya bisa katakan 30 persen saja ke lokasi wisata malah gak ada," tambahnya.

Sebagian besar wisatawan berkunjung ke wilayah Sukamakmur pada siang hari. Kekurangan PJU ini juga berdampak pada durasi berkunjung wisatawan.

Pemerintah kecamatan sudah beberapa kali mengajukan perbaikan jalan dan pemasangan PJU, namun hingga saat ini belum terlearisasi.

"Mungkin karena adanya refocusing anggaran untuk kecamatan yang dialiahkan, jadi sampai saat ini belum direalisaikan oleh pemkab," lanjutnya.

Bakri  juga menilai ada kesenjangan pembangunan dalam memperbaiki infrastruktur, lantaran di pusat pemerintahan jalan yang belum rusak parah langsung ditangani oleh pemerintah daerah.

"Beda sama yang di pusat pemerintahan, aspal masih bagus saja dilakukan pengecoran, padahal jalannya masih bagus," keluhnya.

Dengan diperbaikinya jalan menuju tempat wisata, Bakri yakin hal itu bisa menghasilkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) lebih besar untuk pemerintah Kabupaten Bogor.

"Perencanaannya gak sesuai, malah di jalan wilayah yang punya potensi wisata malah dibiarkan. Padahal kalau jalan Sukamakmur diperbaiki dan dipasang lampu penerangan bisa mengahasilkan PAD karena wisata disini taat bayar pajak," pungkas Bakri.

Sumber: