Digunakan Saat Baku Tembak, Pemilik Senjata Glock 17 Diungkap Pengacara Bharada E

Digunakan Saat Baku Tembak, Pemilik Senjata Glock 17 Diungkap Pengacara Bharada E

Bharada E hadir di Komnas HAM untuk diperiksa atas kasus polisi di rumah Irjen Pol Ferdy Sambo yang ditunjuk Brigadir J--

JAKARTA- Pemilik senjata Glock 17 saat baku tembak sesama polisi antara Bharada E dan Brigadir J terbongkar.

berdasarkan, berdasarkan kepolisian kepolisian Brigadir J tewas saat baku tembak denga Bharada E di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo.

Saat terjadi baku tembak, Bharada E menggunakan senjata jenis Glock-17 sementara itu Brigadir J memakai HS-19.

Pengacara Bharada E, yakni Burhanuddin mengukapkan jika soal kepemilikan senjata Glock-17 merupakan pemiliknya sendiri.

Burhanuddin menjelaskan jika Bharada E memang sering menggunakan senjata Glock-17.

"Iya yang dia punya (Glock 17), yang sering digunakan," ucapnya pada Senin (8/8/2022).

Burhanuddin jika Bharada E menyatakan tidak ada acara baku tembak di rumah Irjen Ferdy Sambo.

"Kalau informasi tidak ada baku tembak. Pengakuan dia tidak ada baku tembak," ujar Burhanuddin.

Masih dari pengakuan Bharada E, Burhanuddin mengatakan bekas proyektil yang berada di TKP hanya alibi saja. Padahal pistol milik Brigadir J, sengaja ditembakkan ke arah dinding agar terkesan ada peristiwa baku tembak.

"Yang itupun adapun proyektil atau apa yang di lokasi alibi. Menembak itu dinding arah-arah itunya," ucapnya.

Lewat kuasa hukum Bharada E, Deolipa Yumara mengungkapkan kliennya tengah berserah diri kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Karena itu, Bharada E merasa nyaman dan akan curahan hati terkait fakta sebenarnya tentang kronologi penembakan yang dilakukan Brigadir J.

Deolipa Yumara menuturkan Bharada E melakukan upaya bela paksa terhadap penyerangan yang dilakukan Brigadir J.

Bharada E mengaku bahwa cerita yang disampaikannya kepada masyarakat sejauh ini hanya dengan skenario belaka.

Sumber: