Dari Beberapa Aplikasi Video Conference, Mana yang Lebih Nyaman ya?
--
Situasi penanganan pandemi hingga saat ini masih belum menentu, mengharuskan kita untuk tetap berkomunikasi memakai aplikasi Video Conference.
Selama masih ada kasus Covid-19 serta varian baru yang marak di bicarakan, aplikasi seperti Zoom, Google Meet, dan Skype masih menjadi primadona untuk di pakai selama WFH.
Fitur dari aplikasi Video Conference memang beragam dan variatif. Namun soal harga bagi para pengguna premium, memiliki gap yang cukup mencolok.
Hal tersebut menjadi salah satu pembeda sekaligus penentu. Manakah aplikasi video conference terbaik dan lebih nyaman di gunakan?
Zoom
Aplikasi satu ini di ciptakan oleh Zoom Video Communications, Inc pada 2011 lalu. Aplikasi Zoom terbilang cukup senior di antara yang lainnya.
Dengan berbagai problematika mengenai penyalahgunaan data, tak membuat Zoom kehilangan pengguna setia. Zoom pun menjadi aplikasi favorit di kalangan karyawan serta berbagai perusahaan.
Bagi pengguna Zoom secara gratis, mungkin tidak asing dengan aturan peserta paling banyak 100 orang, dengan batasan waktu maksimal 40 menit per-sesi. Jika di gunakan untuk meeting atau video conference, memang di rasa belum cukup.
Namun, hal tersebut masih dapat teratasi dengan membeli Zoom premium per-bulan seharga Rp270 ribu hingga Rp750 ribu. Serta maksimal peserta antara 100-500 orang.
Zoom Meeting memang mudah di gunakan. Bahkan jika tidak ada yang memiliki aplikasi ini, tetap dapat bergabung dalam video conference melalui tautan yang di dapat.
Skype
Ada aplikasi video conference lainnya yang lebih senior bila di bandingkan dengan Zoom. Skype, muncul ke permukaan pada 2003.
Dalam prosesnya, Skype mengalami perkembangan fitur seta total orang yang dapat bergabung dalam satu video call. Dari maksimal 25 orang, kemudian 50 orang hingga 100 orang.
Agar dapat bersaing dengan aplikasi serupa lainnya, SKype hadirkan fitur Skype Meet Now yang dapat di gunakan siapa pun meski tidak punya akun.
Sumber: