Kang Haji Cucun dan Kang DS Ajak Masyarakat Kabupaten Bandung Ngarawat Lembur

Selasa 16-09-2025,16:03 WIB
Reporter : Yusup
Editor : Cucun siti Maryam

"Budaya adalah panglima pembangunan. Sekarang pendidikan karakter, tanggung jawab dan disiplin. Kemudian pendidikan tentang moral. Ini harus disentuh dengan budaya. Budaya itu adalah akar dari sebuah nilai-nilai bangsa. Akan terpancarnya karakter anak bangsa, karakter suatu daerah itu dilihat bagaimana tumbuh kembangnya budaya di negara tersebut," ucapnya.

Dikatakan Kang Haji Cucun, infrastruktur, ekonomi, teknologi bisa maju, tetapi tanpa budaya pembangunan akan kehilangan jiwa aslinya.

"Maka kembangkan budaya pencak silat ini untuk menjaga warisan leluhur kita semua. Festival pencak silat ini bukan hanya ajang pertunjukkan, tapi juga pencak silat ini adalah kebanggaan dan motivasi untuk melestarikan budaya negara Indonesia ini," ucapnya.

Sementara itu, Bupati Bandung Dadang Supriatna yang hadir pada kesempatan Semarak Budaya Festival Pencak Silat Indonesia mengungkapkan bahwa di Kabupaten Bandung sebanyak 15.000 seniman dan mereka setiap tahun mendapatkan sembako, serta diberikan BPJS Ketenagakerjaan.

"Seluruh seni budaya di Kabupaten Bandung hampir 15 ribu diberikan BPJS Ketenagakerjaan. Selain itu ada opang (ojek pangkalan), ojol (ojek online), sopir angkot, kusir delman, dan lainnya RT, RW, Linmas," katanya.

Kang DS, sapaan akrab Dadang Supriatna, mengungkapkan terkait Ngarawat Lembur yang digagas Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal bisa dilaksanakan di Kabupaten Bandung, bahkan se-Indonesia.

"Mudah-mudahan inovasi dan gagasan Wakil Ketua DPR RI asal Kabupaten Bandung ini sangat bahagia dan bangga. Dalam sejarah Indonesia merdeka, baru kali ini warga Kabupaten Bandung yang menjadi Wakil Ketua DPR RI. Ini suatu kebanggaan yang harus kita syukuri bersama dan harus kita kawal bersama dan alhamdulillah program-program yang diberikan untuk Kabupaten Bandung sangat luar biasa," imbuhnya.

Ia atas nama masyarakat Kabupaten Bandung mengucapkan terima kasih kepada Kang Haji Cucun.

Kang DS menyebutkan sudah mencapai puluhan sampai ratusan kilometer jalan yang sudah diperbaiki melalui program Kang Haji Cucun untuk masyarakat Kabupaten Bandung.

Ia mengungkapkan bahwa Kang Haji Cucun jangan bosan-bosan untuk mensuport anggaran dalam peningkatan pembangunan jalan di Kabupaten Bandung, karena masih memerlukan pembangunan jalan.

"Kadispakan juga masih membutuhkan kebutuhan pangan. Kadis Kesehatan juga masih membutuhkan alkes. Kadis Sosial juga masih membutuhkan yang berkaitan dengan kebutuhan masyarakat," ujarnya.

Pihaknya juga mengucapkan terima kasih berkat kolaborasi antara Kapolresta Bandung, Dandim Kabupaten Bandung, dan komponen masyarakat, alhamdulillah Kabupaten Bandung dalam kondisi kondusif.

"Ini hasil kerja keras semua pihak. Hatur nuhun kepada para kiai, para guru yang membuat Kabupaten Bandung kondusif," ungkapnya.

Kang DS juga turut menyampaikan bahwa sampai hari ini sudah berjalan hampir 137 titik dapur MBG (Makan Bergizi Gratis) yang operasional dari rencana 361 titik dapur MBG dan diproyeksikan hampir 380 dapur.

"Mudah-mudahan program ini betul-betul bisa dirasakan oleh masyarakat. Mudah-mudahan dengan adanya program MBG di Kabupaten Bandung ini menjadikan suatu pilot project dan suatu alur pertumbuhan ekonomi terutama bagi para pelaku UMKM," harapnya.

Kategori :