Tjilaki 9: Cerita Rasa, Rumah Nostalgia, dan Cinta yang Dibungkus dalam Bolu Pisang

Rabu 23-04-2025,13:50 WIB
Reporter : Tiara Disa P
Editor : Tiara Disa P

RADAR JABAR – Setiap kota punya oleh-oleh khas, tapi tidak semua oleh-oleh punya cerita. Di Bandung, Tji Laki 9 tak hanya menjual bolu pisang—ia menyuguhkan pengalaman, menghidupkan kenangan, dan membungkus cinta dalam setiap gigitannya.

Didirikan dengan semangat menjaga tradisi dan memberi sentuhan inovasi, Tji Laki 9 adalah bukti bahwa makanan bisa menjadi medium bercerita. Tidak membuka cabang di kota lain, Tji Laki 9 menjadikan Bandung satu-satunya tempat di mana semua kenangan itu dilahirkan dan dirayakan.

Makanan yang Mengikat Cerita dan Emosi

BACA JUGA:Bakso Tjap Haji: Menjaga Kehalalan dan Kualitas dalam Setiap Sajian

Setiap bolu pisang di Tji Laki 9 adalah hasil racikan yang penuh perhatian—menggunakan pisang dari tanah Sunda dan resep yang diwariskan antar generasi. Bukan sekadar enak, tapi autentik dan bermakna. Seperti obrolan keluarga di meja makan, atau hadiah kecil penuh cinta dari Bandung untuk mereka yang kita sayangi.

Varian rasanya pun punya keunikan tersendiri. Ada yang memilih rasa coklat untuk memanjakan kenangan masa kecil, atau rasa keju untuk kesan modern. Ada juga Bolu Slice hangat dengan butter cinnamon yang sempurna untuk sore santai bersama sahabat lama.

Lebih dari Camilan—Ini Tentang Koneksi

Masuk ke dalam Tji Laki 9, bukan hanya aroma bolu yang menyambut, tapi juga atmosfer nostalgia. Kemasan bergambar Gedung Sate tempo dulu mengajak kita kembali ke masa Bandung yang bersahaja. Suasananya hangat, stafnya ramah, dan setiap pelanggan seperti disapa sebagai tamu istimewa.

Tji Laki 9 juga memperhatikan detil yang membuat momen makan bolu lebih personal. Mulai dari pilihan butter spesial untuk Bolu Slice hingga ragam minuman yang menemani. Semuanya dirancang untuk menciptakan koneksi—antara rasa, memori, dan orang-orang terdekat.

BACA JUGA:Hits di Bandung! Tjap Ajam Sajikan Rasa yang Menghidupkan Tradisi Kuliner Nusantara

"Katresna Kanggo nu Mideudeuh": Cinta dalam Setiap Bungkus

Tagline yang diusung, "Katresna Kanggo nu Mideudeuh", bukan sekadar kata-kata. Ia adalah nilai yang dijaga dalam setiap proses: dari pemilihan bahan, penciptaan resep, hingga penyajian. Artinya, "cinta untuk yang kita sayangi"—karena oleh-oleh terbaik bukan hanya soal rasa, tapi juga tentang perhatian yang menyertainya.

Tji Laki 9 bukan toko biasa. Ia adalah bagian dari kisah Bandung, yang bisa dibawa pulang dalam bentuk bolu pisang.

Kategori :