RADAR JABAR - Sabtu, 22 Februari 2025 PGRI Kecamatan Cisarua mengadakan acara Touring Purwakarta dengan rute SDN Jeplek - Cirata - Jembatan Merah - Cianting -Darangdan dan berakhir di Sate Kolong. Di tempat makan ini, peserta istirahat untuk makan dan mengadakan acara utama dari touring ini.
Kegiatan touring Purwakarta merupakan program PGRI Cabang Cisarua dalam mempererat tali silaturahmi antar anggota PGRI, baik Pengurus cabang maupun ranting dan juga merupakan program lanjutan dari program sebelumnya yang telah dilaksanakan PGRI Cabang Cisarua.
Kegiatan touring ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi dan juga sebagai kegiatan "Papajar" menjelang bulan suci Ramadhan. Kita sebagai manusia yang tak luput dari kesalahan berusaha untuk saling memaafkan satu sama lainnya. Namanya juga dalam berorganisasi mungkin banyak kesalahan baik yang disengaja maupun tidak disengaja, jadi momen ini kami manfaatkan untuk saling melepaskan segala kesalahan yang mungkin terjadi. Jelas ketua PGRI Cabang Cisarua dalam pembukaan acara.
BACA JUGA:Perpustakaan Sekolah sebagai Pusat Literasi di SMPN 1 Cisarua
BACA JUGA:WNA yang Berseteru di Cisarua, Terindikasi Overstay di Indonesia
Peserta touring merupakan anggota dan pengurus PGRI Cabang Cisarua dan ranting Se-kecamatan Cisarua.
Adapun tujuan utama dari acara ini adalah
- Syukuran telah selesainya konkercab III PGRI Cabang Cisarua serta HUT PGRI ke-79 yang telah berlangsung beberapa bulan yang lalu.
- Pembubaran Panitia Program Konkercab III dan HUT PGRI ke-79
- Evaluasi Kegiatan dan Persiapan Konkercab IV.4. Pembahasan persiapan pemilihan ketua berikutnya.
Selesai acara perjalanan dilanjutkan ke Wanayasa ke kampung halaman ketua PGRI cabang Cisarua, yaitu Bapak Sutarmin, S.Pd. M.PD.I
Yang menarik dari kegiatan ini adalah peserta Touring yang terdiri atas guru, kepala sekolah dan pengurus yang sudah Purnatugas dari pekerjaannya sebagai kepala sekolah tetapi masih menjadi bagian dari organisasi. Mereka masih pada kuat, sehat dan semangat mengikuti kegiatan touring. Begitupun ibu-ibu guru dan kepala sekolah terlihat sangat menikmati perjalanan.
"Refreshing dan mengisi waktu. Berbaur dengan guru dan KS yang masih aktif menjadi semangat tersendiri buat kami, saling berbagi dan tentu saja silaturahmi. Karena memang di dalam organisasi tidak mengenal usia dan jabatan" Ujar Bapak Bagja yang semangat mengikuti kegiatan.
Bahkan dari peserta touring ini terdapat anak kecil yang ikut senang. Anak ini sengaja di bawa orang tuanya. Karena memang touring ini merupakan kegiatan yang sifatnya hiburan, santai sehingga anakpun aman untuk diikutkan. Dengan peserta touring sekitar 30 orang perjalanan menjadi sangat berkesan dan menarik. Sangat terasa ikatan kekeluargaannya antar sesama peserta, saling memperhatikan satu sama lainnya sehingga perjalanan menjadi lebih berarti dan bermakna.