BMKG: Hujan Ringan hingga Petir Diprakirakan Guyur Mayoritas Kota Besar di Indonesia

Jumat 07-02-2025,08:37 WIB
Reporter : Eneng Suryani
Editor : Eneng Suryani

RADAR JABAR DISWAY – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan mayoritas kota besar di Indonesia akan diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga hujan disertai petir pada hari ini, Jumat. Masyarakat diimbau untuk waspada terhadap potensi dampak yang dapat ditimbulkan.

Menurut Prakirawati BMKG, Raeni Chindi, hujan berintensitas ringan atau dengan curah hujan kurang dari 2,5 mm per jam diperkirakan akan terjadi di beberapa kota besar, antara lain Medan, Padang, Bengkulu, Bandarlampung, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Serang, Mataram, Samarinda, Kendari, Palu, Gorontalo, Ternate, Sorong, Manokwari, Jayawijaya, dan Jayapura.

Sementara itu, hujan dengan intensitas sedang atau curah hujan lebih dari 4,0 mm per jam diprakirakan mengguyur Kota Makassar dan Nabire.

Adapun beberapa kota lainnya seperti Surabaya, Denpasar, Kupang, Pontianak, Palangka Raya, Tanjung Selor, Mamuju, dan Merauke diperkirakan mengalami hujan disertai petir, sehingga masyarakat di daerah tersebut diminta untuk lebih berhati-hati terhadap kemungkinan kilat dan angin kencang.

Di sisi lain, kota-kota seperti Banda Aceh, Tanjung Pinang, Pekanbaru, Jambi, Pangkal Pinang, Palembang, Banjarmasin, Manado, dan Ambon diperkirakan akan berawan atau berkabut sepanjang hari dengan suhu berkisar antara 25-30 derajat Celsius.

 

BACA JUGA:Hari Terakhir Long Weekend : Puncak Hujan, Lalin Lancar

BACA JUGA:Cuaca Jakarta Hari Ini: Hujan Ringan Diprediksi Menyapa Seluruh Wilayah pada Sore Hari

 

Pengaruh Siklon Tropis dan Dinamika Atmosfer

BMKG mengungkapkan bahwa potensi hujan yang terjadi hampir merata di berbagai wilayah ini dipengaruhi oleh dinamika atmosfer dan sistem siklon tropis yang masih aktif.

Setelah sebelumnya terdeteksi siklon tropis Taliah dan Vince di Samudera Hindia selatan, dalam 24 jam terakhir juga muncul bibit siklon tropis 92W yang berada di Samudera Pasifik Barat, sebelah utara Papua Barat.

Menurut analisis terbaru BMKG, siklon tropis Vince kini telah menjauh dari wilayah Indonesia dan tidak lagi berdampak pada cuaca nasional. Sementara itu, siklon tropis Taliah masih terpantau di Samudera Hindia selatan, sekitar 92 kilometer barat daya Cilacap, Jawa Tengah, dan diperkirakan akan tetap aktif dalam 24 jam ke depan dengan pergerakan semakin menjauhi Indonesia.

Namun, BMKG mengingatkan bahwa keberadaan siklon tropis Taliah masih dapat menyebabkan hujan dengan intensitas sedang yang disertai angin kencang di pesisir selatan Banten hingga Jawa Timur.

Sementara itu, bibit siklon tropis 92W yang berada di Samudera Pasifik Barat diprediksi masih bertahan dan berpotensi menyebabkan hujan sedang hingga lebat di wilayah Papua Barat Daya, Papua Barat, Maluku Utara, dan Sulawesi Utara.

Dampak Cuaca Ekstrem: Gelombang Tinggi dan Banjir Rob

BMKG juga memperingatkan potensi gelombang tinggi akibat pengaruh sistem siklon tropis. Ketinggian gelombang laut diperkirakan mencapai 2,5 meter di Laut Maluku, Perairan Kepulauan Sangihe-Talaud, Perairan Halmahera, Laut Halmahera, serta perairan utara Papua Barat Daya dan Papua.

Kategori :