RADAR JABAR - Proses verifikasi perusahaan media oleh Dewan Pers memegang peranan yang sangat penting dalam menjaga standar profesionalisme serta mendukung keberlanjutan industri pers di Indonesia. Langkah ini menjadi salah satu upaya strategis untuk memastikan bahwa media yang beroperasi tetap memenuhi kaidah jurnalistik, mematuhi kode etik, dan berkontribusi positif terhadap penyebaran informasi yang berkualitas dan terpercaya.
Hal ini juga ditekankan oleh Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Dinas Komunikasi dan Informatika Jawa Barat, Viky Edya Martina Supaat, yang menjelaskan bahwa proses verifikasi memiliki dampak signifikan pada berbagai aspek, terutama dalam pengadaan informasi serta pendistribusiannya kepada masyarakat.
“Sebetulnya untuk verifikasi Dewan Pers, itu adalah aturan yang berusaha kita patuhi. Tapi kalau yang dimaksud verifikasi Dewan Pers itu untuk keperluan belanja media, itu kita cantumkan dalam persyaratan,” ujar Viky kepada Jabar Ekspres usai menghadiri seminar Jurnalistik di Unisba, Kota Bandung, baru-baru ini.
Ia menambahkan, langkah ini merupakan upaya Diskominfo Jabar dalam menyehatkan sistem informasi dan jurnalistik.
BACA JUGA:Cegah Balap Liar, Polresta Bandung Tingkatkan Patroli Malam
BACA JUGA:Penuhi Unsur Pidana, 4 Debt Collector Ditetapkan Tersangka Oleh Polsek Pameungpeuk
“Jadi perusahaan media diminta terverifikasi Dewan Pers. Jadi dengan begitu kualitas terjaga,” tambahnya.
Pers merupakan salah satu pilar utama dalam sistem demokrasi yang berperan penting dalam menjaga keseimbangan informasi, sekaligus menjadi sarana untuk menyampaikan aspirasi masyarakat.
Dengan jumlah penduduk yang sangat besar, Jawa Barat memiliki potensi besar dalam mengembangkan industri media.
Tak heran jika industri pers di Jawa Barat mengalami perkembangan pesat yang berhasil menarik perhatian masyarakat luas, baik di tingkat lokal maupun nasional.
Namun demikian, keberlangsungan industri media yang sehat tetap menjadi perhatian utama. Pihak terkait menekankan pentingnya menjaga kesehatan industri pers di Jawa Barat agar dapat terus berkembang secara positif.
Hal ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kualitas pemberitaan, tetapi juga untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap media.
BACA JUGA:Aktivitas Mencurigakan, Kios Penjual Obat Keras di Katapang Dibongkar Polresta Bandung
BACA JUGA:Alhamdulillah! Camat Majalaya Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Akibat Menunggak
“Kami mendorong perusahaan media bisa terverifikasi Dewan Pers. Kita juga selain itu bekerja dengan asosiasi perusahaan profesi dengan mengadakan ujian secara gratis,” jelas Viky.