5 Makanan yang Dapat Mencegah Depresi Menurut Para Ahli

Rabu 25-12-2024,18:53 WIB
Reporter : Fadillah Asriani
Editor : Fadillah Asriani

RADAR JABAR- Depresi adalah kondisi mental yang serius dan dapat memengaruhi kualitas hidup seseorang. Selain terapi dan pengobatan, pola makan yang sehat memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan mental.

Para ahli gizi dan psikiatri sepakat bahwa beberapa jenis makanan memiliki manfaat khusus untuk mendukung kesehatan otak dan mencegah depresi.

Berikut adalah lima makanan yang dapat membantu melawan depresi berdasarkan penelitian para ahli yang telah kami rangkum dari berbagai sumber, simak ulasannya!

 

1. Ikan Berlemak Ikan berlemak seperti salmon, sarden, dan makarel kaya akan asam lemak omega-3, khususnya DHA dan EPA. Asam lemak ini penting untuk kesehatan otak karena membantu menjaga fungsi membran sel saraf dan mengurangi peradangan di otak.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Psychiatry & Neuroscience menemukan bahwa asam lemak omega-3 dapat membantu mengurangi gejala depresi, terutama pada orang yang kekurangan nutrisi ini.

Para ahli merekomendasikan untuk mengonsumsi ikan berlemak setidaknya dua kali seminggu untuk mendapatkan manfaat optimal.

 

2. Kacang-kacangan dan Biji-bijian Kacang almond, kenari, biji chia, dan biji rami mengandung magnesium, selenium, dan triptofan, yang semuanya berperan dalam memproduksi serotonin, yaitu hormon kebahagiaan. Magnesium, khususnya, dikenal dapat menenangkan sistem saraf dan membantu mengurangi stres.

Penelitian dari National Institutes of Health (NIH) menunjukkan bahwa orang dengan asupan magnesium yang cukup cenderung memiliki risiko depresi lebih rendah.

Selain itu, kacang-kacangan juga merupakan sumber protein nabati yang mendukung energi stabil sepanjang hari.

 

3. Sayuran Berdaun Hijau Sayuran berdaun hijau antara lain seperti bayam, kale, dan brokoli kaya akan folat, vitamin K, dan antioksidan yang membantu melindungi otak dari kerusakan oksidatif. Folat berperan penting dalam sintesis neurotransmiter seperti serotonin dan dopamin, yang memengaruhi suasana hati

Penelitian dari Harvard School of Public Health menemukan bahwa kekurangan folat dapat meningkatkan risiko depresi, terutama pada wanita.

Oleh karena itu, para ahli menyarankan untuk mengonsumsi sayuran hijau setiap hari sebagai bagian dari diet yang seimbang.

 

BACA JUGA:Dampak Negatif Self Diagnosis Gangguan Mental yang Perlu Kamu Ketahui

BACA JUGA:5 Manfaat Hujan untuk Kesehatan Mental yang Harus Kamu Tau

 

4. Dark Chocolate Cokelat hitam dengan kandungan kakao minimal 70% mengandung flavonoid, senyawa antioksidan yang bermanfaat untuk meningkatkan aliran darah ke otak dan memicu pelepasan endorfin.

Selain itu, cokelat hitam juga mengandung sedikit kafein alami yang dapat meningkatkan fokus dan suasana hati.

Sebuah penelitian di Journal of Nutritional Biochemistry menemukan bahwa konsumsi moderat cokelat hitam dapat mengurangi hormon stres seperti kortisol dan meningkatkan perasaan tenang.

Konsumsi cokelat hitam 20–30 gram per hari dianggap cukup untuk mendapatkan manfaat tanpa berlebihan.

 

5. Buah Beri Strawbery, blueberry, raspberry, dan blackberry kaya akan vitamin C dan antioksidan seperti antosianin yang melawan peradangan dan stres oksidatif.

Vitamin C juga diketahui membantu mengurangi tingkat kortisol dalam tubuh, hormon yang sering meningkat saat stres.

Sebuah penelitian yang dipublikasikan di Journal of Affective Disorders menyebutkan bahwa konsumsi buah beri secara teratur dapat meningkatkan kesehatan mental, terutama dengan mencegah penurunan kognitif akibat depresi. Buah beri juga dapat dikonsumsi sebagai camilan sehat atau tambahan pada yogurt dan smoothie.

 

Dengan memakan makanan dan buah-buahan yang sehat ternyata bukan hanya menjaga kesehatan fisik tubuh saja, namun menjaga kesehatan mental juga. kamu bisa mendapatkan tubuh yang sehat dan juga pikiran yang tetap bugar.

Kategori :