Hanya satu musim dirinya bertahan dengan Fenerbahce, dan setelahnya gabung klub Liga Spanyol, Valencia, pada 2016. Namun pemain yang ikonik dengan selebrasi backflip itu dipinjamkan oleh Valencia ke tim Liga Italia, Lazio, pada musim 2017-2018 karena performanya kurang menjanjikan.
BACA JUGA:Update Klasemen Liga Inggris: Liverpool Betah di Pucuk, MU Makin Nyungsep
BACA JUGA:Janji Manuel Ugarte setelah Resmi Menjadi Pemain Manchester United
Nani setelahnya kembali ke Sporting dengan status bebas transfer dan bertahan hingga 2019, dan lalu seiring waktu berjalan sering berpindah-pindah klub. Dia sempat memperkuat Orlando City (MLS Liga Amerika Serikat, 2019-2021), kemudian Venezia (Liga Italia, 2022), Melbourne Victory (Liga Australia, 2022-2023), Adana Demispor (Liga Turki, 2023-2024) dan terakhir di Estrela Amadora.
Koleksi trofinya di level klub dan timnas adalah sebanyak 17 gelar. Sementara itu ada sekitar delapan penghargaan individu pernah diraihnya.
Sekarang Nani mengaku ingin menghabiskan waktu lebih banyak dengan keluarganya, juga ingin menghasilkan talenta-talenta terbaik melalui akademi sepakbola miliknya, Nani Football Academy. Akademi sepakbola di Portugal itu telah membuka pendaftaran murid baru sejak Agustus 2024.
“Sepakbola sudah memberikan segalanya untuk saya. Kini, saatnya saya mengembalikannya. Saya membangun pemain muda di akademi. Saya memiliki kesempatan bagus untuk itu.” Katanya.