RADAR JABAR - Kontingen Kalimantan Barat (Kalbar) sukses mengumpulkan 16 medali emas dalam ajang Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVII tahun 2024 yang berlangsung di Solo. Meskipun sempat menghadapi kendala teknis yang memengaruhi semangat para atlet, mereka tetap berhasil bangkit dan menunjukkan performa terbaik.
Ketua National Paralympic Committee of Indonesia (NPCI) Kalbar, Mustaat Saman, mengonfirmasi bahwa hingga hari keenam pertandingan, Kalbar telah mengumpulkan total 16 medali emas, 15 medali perak, dan 15 medali perunggu. "Kami sangat bangga dengan hasil ini, meski sempat menghadapi kendala. Semangat kebersamaan menjadi kunci kami untuk terus berjuang," kata Mustaat melalui telepon, Minggu.
Dia mengungkapkan bahwa semangat para atlet Kalbar sempat turun karena beberapa nomor unggulan tidak dipertandingkan akibat kurangnya peserta. Namun, mereka berhasil bangkit dan memaksimalkan peluang di nomor-nomor yang bisa diikuti.
"Kami sempat dihadapkan dengan tekanan, terutama ketika nomor-nomor andalan kami tidak dipertandingkan. Tapi dengan kerja keras tim, kami berhasil bangkit dan fokus pada nomor-nomor lain yang ada," tambahnya.
BACA JUGA:Papua Juara Umum Tarung Derajat di PON 2021, Hanya Loloskan Satu Atlet ke PON 2024
BACA JUGA:Raih 27 Medali Emas PON XXI Aceh-Sumut 2024, Pjs. Bupati Bandung: Terima Kasih Perjuangan Para Atlet
Cabang olahraga para renang dan para angkat berat menjadi penyumbang utama medali emas bagi Kalbar. Pada hari terakhir pertandingan, Kalbar berhasil menambah sembilan medali emas dari cabor para renang, yang memperkokoh posisi mereka dalam ajang olahraga nasional ini.
"Hasil ini merupakan buah kerja keras seluruh tim, baik atlet, pelatih, maupun ofisial. Kami terus memotivasi para atlet agar tetap fokus meski menghadapi tantangan," ujar Mustaat.
Peparnas XVII yang berlangsung sejak 6 Oktober 2024 di Solo ini dibuka oleh Presiden Republik Indonesia. Sebanyak 159 peserta dari Kalbar, terdiri dari 115 atlet dan 44 ofisial, turut berpartisipasi dalam perhelatan tersebut.
Mustaat juga menyampaikan optimismenya bahwa kontingen Kalbar bisa terus menambah medali hingga akhir pertandingan. "Keberhasilan ini merupakan hasil dari pembinaan jangka panjang yang akan terus kami tingkatkan," katanya. Ia berharap prestasi ini menjadi motivasi bagi pengembangan atlet-atlet disabilitas di Kalbar ke depannya.
Dengan semangat pantang menyerah, Kalbar menatap hari terakhir Peparnas dengan penuh harapan untuk menambah medali emas, sembari terus memaksimalkan potensi di nomor-nomor andalan mereka.