RADAR JABAR- Presiden Amerika Serikat Joe Biden pada Jumat (20/9) mengatakan bahwa upaya Washington untuk memulihkan ketenangan antara Israel dan Lebanon masih "belum selesai" sebelum penduduk di kedua sisi perbatasan dapat kembali ke rumah mereka dengan aman.
"Kami terus berusaha, dan telah berusaha sejak awal, untuk memastikan bahwa baik warga di Israel utara maupun Lebanon selatan dapat kembali ke rumah mereka dengan aman," kata Biden kepada wartawan di Gedung Putih saat jadwal rapat kabinet. "Menteri Luar Negeri, Menteri Pertahanan, seluruh tim kami bekerja sama dengan komunitas intelijen, berusaha menyelesaikannya. Kami akan terus melakukannya sampai selesai. Kami masih harus menempuh jalan yang panjang," tambahnya. Komentar itu muncul setelah Israel melancarkan serangan udara di pinggiran Beirut selatan yang menurut otoritas Lebanon menewaskan 12 orang dan menyebabkan 66 lainnnya cedera, termasuk sembilan orang dalam kondisi kritis. Israel mengatakan pihaknya menargetkan Ibrahim Aqil, kepala Unit Operasi Hizbullah dan komandan Pasukan Radwan. Hizbullah, yang beroperasi sebagai partai politik dan paramiliter di Lebanon, belum mengeluarkan komentar soal itu. Serangan itu terjadi setelah ledakan ribuan perangkat komunikasi di seluruh Lebanon yang menewaskan 37 orang dan melukai lebih dari 3.2350 lainnya antara Selasa dan Rabu. Setidaknya dua anak termasuk di antara mereka yang tewas akibat ledakan itu. Pemerintah Lebanon dan Hizbullah menganggap Israel bertanggung jawab atas ledakan perangkat itu. Ketika ditanya apakah masih realistis untuk mengharapkan kesepakatan gencatan senjata untuk mengakhiri perang Israel di Jalur Gaza yang terkepung, dan membebaskan para sandera yang ditahan di sana, Biden mengatakan bahwa pemerintahannya harus "tetap berusaha." "Jika saya pernah mengatakan hal itu tidak realistis, maka saya sebaiknya pergi saja. Banyak hal yang tidak tampak realistis sampai kita menyelesaikannya. Kami harus terus berusaha," kata Biden.Biden: Kami Punya Jalan Panjang Selesaikan Ketegangan Lebanon, Israel
Sabtu 21-09-2024,10:28 WIB
Reporter : Fadillah Asriani
Editor : Fadillah Asriani
Kategori :
Terkait
Senin 23-12-2024,16:49 WIB
Israel Dirikan Pos Permukiman Ilegal di Area B Tepi Barat, Memicu Protes Internasional
Sabtu 21-12-2024,19:23 WIB
Mandat UNDOF di Dataran Tinggi Golan Diperpanjang Enam Bulan oleh Dewan Keamanan PBB
Jumat 20-12-2024,16:02 WIB
Presiden Iran Serukan D-8 Prioritaskan Tekanan pada Israel untuk Hentikan Kekejaman di Gaza
Jumat 20-12-2024,12:18 WIB
Konflik Memanas, Israel Serang Infrastruktur Yaman dan Houthi Balas dengan Serangan Rudal
Minggu 15-12-2024,13:08 WIB
Hizbullah Tegaskan Tidak Akan Menyerah Meski Dihadang Agresi Israel
Terpopuler
Senin 23-12-2024,16:51 WIB
Debut Besok 24 Desember 2024, Ini Bocoran Spesifikasi Oppo A5 Pro yang Punya 3 Pilihan Warna
Senin 23-12-2024,14:07 WIB
Jadwal Bioskop Trans TV Tanggal 23-29 Desember 2024, Waktunya Spider-Man Tom Holland!
Senin 23-12-2024,16:03 WIB
Gambarkan Karakter Tokoh Nasional, Fadli Zon Minta 5 Lukisan Yos Suprapto Ditarik dari Galeri Nasional
Senin 23-12-2024,16:49 WIB
Israel Dirikan Pos Permukiman Ilegal di Area B Tepi Barat, Memicu Protes Internasional
Senin 23-12-2024,14:22 WIB
7 Rekomendasi Proyektor Mini Murah dan Praktis untuk Hiburan di Rumah
Terkini
Selasa 24-12-2024,12:08 WIB
Polresta Bandung Beberkan Kronologis Terkait Kericuhan Ojol di Cimekar
Selasa 24-12-2024,11:07 WIB
Lahan Longsor di Bogor Kini Disulap Jadi Ruang Publik untuk Warga
Selasa 24-12-2024,10:13 WIB
KPK Tetapkan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Tersangka, PDIP: Punya Muatan Politis
Selasa 24-12-2024,09:42 WIB
Penguatan Asta Cita Melalui MoU dengan Pertamina, Menteri Nusron: Wajib Support, Jangan Menghambat
Selasa 24-12-2024,09:26 WIB