Erick Thohir Berencana Menjadikan Monas sebagai City Center untuk Meningkatkan Ekonomi Jakarta

Kamis 01-08-2024,23:38 WIB
Reporter : Eneng Suryani
Editor : Eneng Suryani

RADAR JABAR - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, mengungkapkan rencana besar untuk menjadikan kawasan Monumen Nasional (Monas) sebagai City Center yang diharapkan dapat mendongkrak perekonomian Jakarta. Dalam pertemuan dengan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, Erick membahas renovasi dan optimalisasi kawasan tersebut.

Melalui akun Instagram resminya, Erick Thohir menyatakan bahwa ia telah mengadakan rapat dengan Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono. "Pagi tadi saya rapat dengan Pj Gubernur DKI Pak @herubudihartono membahas rencana menjadikan dan merenovasi kawasan Monas sebagai City Center yang bisa meningkatkan ekonomi daerah Jakarta dan meningkatkan kunjungan wisatawan ke Jakarta," ujar Erick.

Erick menjelaskan bahwa Kementerian BUMN terus berkonsolidasi dengan Pemerintah DKI Jakarta untuk mengoptimalkan 13 aset milik BUMN yang dikelola oleh Danareksa. Dukungan dari pemerintah sangat dibutuhkan guna menjadikan kawasan Monas lebih menarik dan terintegrasi.

"Dukungan dari Pemerintah DKI Jakarta sangat penting untuk menjadikan kawasan ini menjadi lebih menarik, lebih hijau, dan lebih terintegrasi, sehingga bisa menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru," kata Erick.

 

BACA JUGA:Erick Thohir: Persaingan di Sepak Bola Tak Hanya di Lapangan, tapi Juga di Bangku Pelatih

 

Pada awal 2024, Erick mengungkapkan bahwa pihaknya sedang melakukan penjajakan bisnis ke beberapa negara untuk menciptakan nilai tambah atas aset-aset gedung milik BUMN di sekitar Monas. "Nanti, kalau pemerintah ini pindah, gedung-gedung ini akan terabaikan. Nah itu kan sayang kalau tidak di value creation, makanya kemarin kami roadshow dengan para potensi pemain properti yang mau melihat ini sebagai opportunity," ujar Erick.

Sebelumnya, penciptaan nilai tambah sudah dilakukan oleh BUMN di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kesehatan di Sanur, Denpasar, Bali. Kawasan ekosistem pariwisata terintegrasi ini mulai dibangun pada Desember 2021 dengan total investasi awal mencapai Rp10,3 triliun di lahan seluas 41,26 hektare. KEK Kesehatan Sanur juga membuka lapangan pekerjaan baru yang ditargetkan mampu menarik 43 ribu tenaga kerja.

 

BACA JUGA:Timnas Indonesia vs Filipina, Erick Thohir Sebut Bukan Laga Mudah bagi Skuad Garuda

 

Erick berharap, melalui Dana Reksa Property Fund, aset-aset di sekitar Monas dapat berkembang dan memiliki kesempatan yang sama untuk tumbuh seperti yang terjadi di KEK Sanur.

Dengan kolaborasi antara Kementerian BUMN dan Pemerintah DKI Jakarta, Erick optimistis kawasan Monas dapat menjadi pusat ekonomi baru yang akan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi Jakarta. Langkah ini juga diharapkan mampu meningkatkan kunjungan wisatawan ke ibukota.

Kategori :