Ramli mengaku, tak mempersoalkan jika warga pasar menginginkan revitalisasi menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan APBD, atau melibatkan pihak ketiga alias swasta.
Menurutnya, yang paling prioritas bukan soal anggaran perbaikan, melainkan Pasar Parakanmuncang dapat direvitalisasi demi kenyamanan serta memenuhi keinginan warga pasar.
"Misalkan mau oleh pihak ketiga (revitalisasinya), tahun ini juga bisa selesai," imbuh Ramli.
"Apa mau dengan APBN/APBD, agar tidak bayar kiosnya silahkan, saya tinggal bersurat ke kementerian. Intinya bagaimana keinginan warga pasar," pungkasnya. (Bas) (*).