Dampak Asap Rokok bagi Ibu Hamil dan Cara Mencegahnya! Ternyata Sangat Berbahaya

Senin 17-06-2024,20:42 WIB
Reporter : Eka Nuryanti Dewi
Editor : Eka Nuryanti Dewi

Paparan asap rokok dapat mempengaruhi perkembangan otak janin, yang dapat menyebabkan gangguan perkembangan kognitif dan perilaku di kemudian hari. Anak-anak yang terpapar asap rokok selama kehamilan lebih mungkin mengalami kesulitan belajar, gangguan perhatian, dan masalah perilaku.

6. Masalah Pernapasan

Anak-anak yang terpapar asap rokok selama kehamilan cenderung lebih rentan terhadap masalah pernapasan seperti asma dan infeksi saluran pernapasan. Zat-zat berbahaya dalam asap rokok dapat merusak paru-paru dan sistem pernapasan yang sedang berkembang.

 

Cara Mencegah Paparan Asap Rokok bagi Ibu Hamil

1. Menghindari Tempat dengan Asap Rokok

Ibu hamil sebaiknya menghindari tempat-tempat yang memungkinkan adanya paparan asap rokok, seperti area merokok di tempat umum, restoran, atau rumah yang terdapat perokok. Sebisa mungkin, pilih lingkungan yang bebas rokok untuk mengurangi risiko paparan.

 

BACA JUGA:Moms Wajib Tahu, Ini 8 Jenis Makanan Untuk Ibu Hamil, Agar Ibu Sehat Bayi Sehat

 

2. Menerapkan Kebijakan Bebas Rokok di Rumah

Pastikan rumah bebas dari asap rokok. Jika ada anggota keluarga yang merokok, dorong mereka untuk merokok di luar rumah dan jauh dari ibu hamil. Mengatur area khusus di luar rumah untuk merokok dapat membantu mengurangi paparan asap rokok di dalam rumah.

3. Menggunakan Sistem Ventilasi yang Baik

Pastikan rumah memiliki sistem ventilasi yang baik untuk membantu mengeluarkan asap rokok dan memperbaiki kualitas udara dalam rumah. Penggunaan pembersih udara (air purifier) juga dapat membantu mengurangi partikel berbahaya dalam udara.

4. Edukasi dan Dukungan

Edukasi anggota keluarga dan teman-teman mengenai bahaya asap rokok bagi ibu hamil dan janin sangat penting. Dukungan dari lingkungan sekitar dapat membantu ibu hamil menghindari paparan asap rokok. Jika perlu, ikut serta dalam program edukasi atau kelompok dukungan untuk berhenti merokok.

5. Konsultasi dengan Tenaga Kesehatan

Kategori :