RADAR JABAR - Pada masa Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), pentingnya verifikasi dan validasi data menjadi sorotan utama. Hal ini terlihat dari upaya panitia PPDB di berbagai sekolah, khususnya peran verifikator yang bertanggung jawab memastikan data calon peserta memenuhi semua persyaratan yang telah ditentukan.
"Terutama untuk calon peserta didik yang dalam kartu keluarga tergabung di famili lain, panitia di sekolah akan teliti untuk masalah ini agar permasalahan seperti tahun lalu tidak terjadi," ungkap Plh. Kadisdik Jabar, M. Ade Afriandi, saat meninjau pelaksanaan PPDB di SMAN 8 Bandung, Minggu (10/6/2024).
Ade Afriandi menegaskan bahwa pihaknya sangat memahami kondisi beberapa calon peserta didik yang mungkin mengalami kesulitan dalam memenuhi data yang dibutuhkan.
"Kami sangat memahami kondisi mereka, ini perlu disikapi dengan pikiran positif, prinsipnya bisa terdaftar," tambahnya.
BACA JUGA:Disdik Jabar Siapkan Langkah Antisipasi untuk PPDB 2024 Tahap 2, Siapkan Tim IT Selama 24 Jam
Lebih lanjut, ia mendorong para pendaftar agar memastikan nomor telepon yang diberikan aktif. Hal ini sangat penting agar panitia sekolah dapat dengan cepat menghubungi orang tua calon peserta didik jika diperlukan koreksi data. Respons cepat dari orang tua akan sangat membantu kelancaran proses pendaftaran.
Kepala SMAN 8 Bandung, Dedi Mulyawan, juga menegaskan komitmen sekolah untuk melayani masyarakat dengan optimal, bahkan pada akhir pekan dan malam hari.
"Kita berusaha melayani masyarakat dengan optimal," tegasnya, menunjukkan dedikasi pihak sekolah dalam melayani kebutuhan pendaftaran siswa baru.
BACA JUGA:Disdik Jabar Buka Kuota Pendaftaran hingga 300 Ribu di PPDB 2024
Sebelumnya, Plh. Kadisdik juga telah meninjau pelaksanaan PPDB di SMAN 1 Bandung, memastikan bahwa semua proses berjalan sesuai dengan prosedur dan harapan.