Jawa Barat Kedatangan 5.000 Orang Tim Pemeriksa Hewan Kurban

Senin 03-06-2024,14:46 WIB
Reporter : Muhammad Fajar Rivaldi
Editor : Muhammad Fajar Rivaldi

Radar Jabar Disway – Sekitar 5.000 orang tim pemeriksa hewan kurban resmi diterjunkan ke 27 kota/kabupaten se-Jawa Barat. Pelepasan tim pemeriksa hewan kurban tersebut dilakukan di Balai Kota Bogor, Jawa Barat (Jabar), hari Senin 3 Juni 2024.

 

Penjabat (Pj) Gubernur Jabar, Bey Machmudin, mengungkap tim pemeriksa hewan kurban itu mencakup 1.300 petugas dari Pemerintah Provinsi Jabar dan kota/kabupaten. Lalu juga 4.000 orang mahasiswa, dokter hewan, dan akademisi.

 

Ribuan petugas tersebut, ujar ia, bukan memeriksa kesehatan hewan kurban saja melainkan pula memberikan edukasi perihal kesehatan hewan kurban kepada penjual dan pembeli. Hewan kurban wajib punya kriteria aman, sehat, utuh, serta halal (ASUH).

 

BACA JUGA:Rayakan HUT Ke-25, PNM Gelar Lomba Masak untuk Nasabah Mekaar di Cabang Cimahi

 

“Ya, ini upaya untuk menghindarkan dari penyakit itu. Sampai sekarang kan tidak ada penyebaran, tapi kan dikontrol di lapangan. Itu mohon tadi, pedagang juga proaktif untuk mendapatkan sertifikat (kesehatan hewan),” ucap Bey di Balai Kota Bogor, Senin (2/6), dikutip dari Antara.

 

Dia menekankan bahwa edukasi harus dilakukan di dua sisi. Masyarakat atau pembeli wajib tahu apa yang harus diperhatikan ketika membeli hewan kurban, demikian pula para pedagang harus tahu hak pembeli mendapatkan hewan kurban yang sehat.

 

BACA JUGA:Link Pendaftaran PPDB Jabar 2024, Jadwal, dan Persyaratan

 

Bey menyebut pedagang mesti diingatkan bahwa kurban harus mengantongi surat keterangan kesehatan hewan (SKKH). Selain itu melaksanakan pemeriksaan secara fisik, memastikan umur hewan kurban dan sebagainya.

 

“Pedagang harus diberi pengertian bahwa, hewannya harus sehat, dan bagaimana masyarakat harus tahu, bahwa ada sertifikat yang dikeluarkan secara gratis.” Jelas Bey.

Kategori :