Dalam beberapa pengujian yang dilakukan terhadap air Zamzam, ia juga menemukan bahwa kandungan air Zamzam sama sekali tidak dapat diubah. Selain itu, walaupun air Zamzam didaur ulang, ia akan tetap murni dan tidak berubah.
Penelitian lain menemukan bahwa air Zamzam sama sekali tidak berjamur, tidak berubah warna, rasa, ataupun berbau. Padahal, biasanya sebagian besar sumur mengalami pertumbuhan biologis dan vegetasi, sehingga menyebabkan pertumbuhan alga yang bisa membuat air berubah rasa dan menjadi bau. Kondisi ini sama sekali tak terjadi di sumur Zamzam.
Air Zamzam juga mengandung banyak elemen berupa ion positif dan negatif. Setidaknya ada 34 elemen seperti kalsium, magnesium, natrium, dan klorida dalam konsentrasi yang tinggi yang terkandung dalam air Zamzam. Kandungannya lebih tinggi jika dibandingkan dengan air minum lainnya. Sedangkan unsur seperti antimon, berilium, bromin, dan kobalt kurang dari 0,01 parts per milon.
Selain manfaatnya melimpah, kabar baik lain tentang air Zamzam ini adalah ia tak akan pernah kering. Hal ini sesuai dengan pernyataan Abbas Muhammad Syaraki, seorang Profesor geologi dan sumber daya air di Institut Penelitian Afrika. Beliau mengungkapkan bahwa sumur Zamzam di Mekah terhubung dengan air tanah terbarukan, makanya takkan kering.
Manfaat air Zamzam sudah tak bisa diragukan lagi. Sudah mendapat pengakuan dari para sahabat Rasulullah SAW dan juga dibuktikan dengan sains lewat berbagai penelitian.