5. Senang Jika Orang Lain Tidak Menyukainya
Jika kita belum memaafkan seseorang dengan tulus, kita mungkin merasa senang jika orang lain tidak menyukainya juga.
Kita mungkin merasa puas jika ada orang lain yang berbagi pendapat atau perasaan negatif terhadap orang yang sama, karena hal ini memperkuat pandangan kita sendiri. Kita mungkin merasa semakin bersatu dengan orang lain yang memiliki pendapat yang sama.
Mengalami tanda-tanda ini tidak berarti bahwa kita adalah orang yang buruk atau tidak mampu memaafkan. Sebaliknya, ini adalah indikasi bahwa kita sedang melalui proses yang kompleks dalam perjalanan kesembuhan kita.
Untuk memaafkan dengan tulus, kita perlu melakukan langkah-langkah seperti mengakui dan menyadari kesalahan, melatih empati, berkomitmen dengan diri sendiri, mengikhlaskan kesalahan, dan mungkin mencari bantuan dari profesional jika diperlukan.
Dengan kesabaran dan kerja keras, kita dapat mencapai kedamaian batin dan keselamatan mental yang lebih baik (*).