RADAR JABAR - Kucing tidur sepanjang hari apakah wajar? Kebiasaan kucing yang satu ini cukup umum, namun jika anabulmu terus-terusan tidur pasti jadi khawatir.
Kehadiran kucing dalam rumah seringkali menjadi sumber kegembiraan dan kehangatan bagi pemiliknya. Namun, tidak jarang kita menyaksikan perilaku kucing yang terkesan tidak produktif, terutama kebiasaan tidur sepanjang hari.
Tidur terus-menerus ini, meskipun terlihat lucu, sebenarnya dapat menjadi isyarat dari beberapa faktor yang beragam. Artikel ini, akan mengulas penyebab-penyebab dari kebiasaan kucing tidur sepanjang hari dan implikasi kesehatannya.
1. Jenis Kucing
Salah satu faktor utama yang memengaruhi kebiasaan tidur kucing adalah jenisnya. Beberapa kucing memiliki pola tidur yang lebih aktif di malam hari, yang merupakan ciri khas hewan nokturnal.
Kucing jenis ini cenderung beraktivitas pada malam hari dan tidur di siang hari. Sementara itu, ada juga kucing yang lebih aktif di siang hari dan tidur pada malam hari.
Perbedaan pada anabul ini biasanya disebabkan oleh pola hidup alami kucing yang berkembang seiring waktu.
BACA JUGA:12 Daftar Jenis Kucing Populer dan Mahal di Dunia, Lucu Nan Unik!
2. Menghemat Energi
Kucing memiliki fisiologi yang khas sebagai predator. Mereka memiliki insting alami untuk mengejar dan berburu. Sebagai bagian dari strategi berburunya, kucing cenderung menghemat energi dengan tidur lebih banyak.
Sebelum berburu, biasanya kucing akan mengistirahatkan tubuhnya untuk mengumpulkan energi. Hal tersebut biasanya diperlukan dalam mengejar mangsa.
3. Faktor Stres
Stres juga dapat memengaruhi pola tidur kucing. Ketika kucing merasa stres, mereka mungkin mengubah pola tidur mereka, menjadi lebih banyak tidur dari biasanya atau bahkan mengalami insomnia.
Selain perubahan dalam pola tidur, kucing yang stres juga bisa menunjukkan gejala lain seperti penurunan nafsu makan, kurang minat bermain, dan ketidakmampuan dalam berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya.
BACA JUGA:Tips Membuat Kucing Kampung Gemuk dengan Sehat
4. Usia Kucing
Perubahan pola tidur juga terjadi seiring dengan bertambahnya usia kucing. Kucing yang lebih tua cenderung membutuhkan lebih banyak waktu untuk istirahat, kadang-kadang tidur hingga 20 jam sehari.
Sementara itu, kucing yang masih muda mungkin membutuhkan waktu tidur yang sama banyaknya untuk pertumbuhan dan perkembangannya.
5. Sifat Krepuskular
Kucing adalah hewan yang memiliki sifat krepuskular, yang berarti mereka paling aktif selama senja dan fajar. Hal itu menjelaskan mengapa kucing cenderung menghabiskan waktu lebih banyak untuk tidur.