Sementara di Papua, terlihat adanya perubahan norma dan nilai-nilai sosial yang mempengaruhi pilihan hidup masyarakat, termasuk dalam hal pernikahan.
BACA JUGA:Penurunan 555 Ribu Ton Emisi Karbon dari Metode Cofiring oleh PLN Indonesia Power
Sementara kebijakan pemerintah dalam menghadapi perubahan ini masih menjadi sorotan, beberapa pihak berpendapat bahwa perlu adanya program atau kampanye yang mendorong nilai-nilai positif dalam membentuk keluarga serta memberikan dukungan kepada pasangan muda untuk membangun rumah tangga.
Dengan rekor terendah pernikahan di Indonesia dalam satu dekade, masyarakat dan pemerintah perlu bersama-sama mencari solusi yang berkelanjutan untuk mendukung dan memperkuat institusi pernikahan sebagai bagian penting dari keberlanjutan sosial dan keluarga di Indonesia.
Sumber : Instagram @folkative