Tanggapan TPN Ganjar-Mahfud Soal Video Megawati Tepis Tangan Jokowi

“ibu2 memang suka baperan ... padahal ibunya yg ngledek terus petugas partainya di forum & cuman disenyumin sama yg diledek. begitu giliran beda pilihan capres cawapres, kok terus baper. berpolitik itu harusnya menyenangkan & beda pilihan itu biasa. atau ini hanya akting, bu?” tulis akun @firman***.

Tak sedikit netizen yang menilai jika video tersebut hanya potongan.

Ketika diselidiki, terungkap bahwa video tersebut telah diunggah oleh Puan Maharani di akun Instagramnya.

BACA JUGA:Kiky Saputri Tanggapi Santai Setelah Roasting Ganjar Puji Anies: Udah Biasa Dituduh

Awalnya, Jokowi, Megawati, dan Ganjar turun dari panggung setelah berfoto bersama. Kemudian, ketiganya turun bersama-sama, dengan Megawati masih berpegangan tangan dengan Jokowi dan Ganjar.

Namun, dalam video lengkap yang tersebar di saluran YouTube, setelah Megawati melepaskan pegangannya dari tangan Jokowi, terlihat bahwa ia berinteraksi dengan Jokowi seakan memberikan instruksi. Durasi video lengkap yang diunggah oleh Puan Maharani ditemukan mencapai 1 menit 11 detik.

"Presiden ke-5 digandeng Presiden ke-7 dan Calon Presiden (ke-8)," tulis Puan Maharani di Instagram.

Tanggapan dari TPN Ganjar-Mahfud

Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) untuk pasangan Ganjar-Mahfud, yakni Andi Gani Nena, juga memberikan tanggapannya terhadap video yang menjadi viral.

BACA JUGA:Kiky Saputri Kapok Roasting Ganjar Pranowo, Puji Integritas Anies Baswedan

Ia menegaskan bahwa reaksi yang ditunjukkan oleh Megawati dalam video tersebut tidak mengindikasikan retaknya hubungannya dengan Jokowi.

Sebaliknya, menurut Andi, saat Megawati digandeng oleh Jokowi, terlihat bahwa Megawati tersenyum dan terlihat nyaman.

Menurut pandangan Andi, sangat tidak mungkin bahwa Megawati dengan sengaja menepis tangan Jokowi.

"Saya mengenal Bu Megawati sudah puluhan tahun karena ayahanda saya Pak Jacob Nuwa Wea bersahabat dekat dengan beliau, dari Gestur Bu Megawati senyum dan nyaman saat digandeng Pak Jokowi dan Pak Ganjar. Bu Megawati tidak mungkin sengaja menghempaskan tangan Presiden Jokowi," kata Andi saat dihubungi, Rabu, 25 Oktober 2023.