RADAR JABAR - Saat kita memasuki fase kedewasaan, kita seringkali mengalami perubahan signifikan dalam kehidupan sosial kita, termasuk pengurangan jumlah teman.
Ini adalah fenomena yang umum terjadi di kalangan banyak individu ketika mereka memasuki usia dewasa muda hingga dewasa paruh baya.
Ada beberapa faktor yang bisa menjelaskan mengapa semakin dewasa, lingkaran teman kita semakin sedikit.
1. Prioritas Berubah
Ketika kita masih muda, prioritas kita seringkali berpusat pada kehidupan sosial dan aktivitas bersama teman-teman.
Namun, ketika kita semakin dewasa, banyak dari kita mulai mengalihkan fokus ke tanggung jawab baru, seperti karier, keluarga, dan keuangan.
Waktu dan energi yang sebelumnya dihabiskan untuk bersosialisasi mungkin berkurang, sehingga kita memiliki lebih sedikit kesempatan untuk bertemu dan menjalin hubungan dengan teman-teman.
BACA JUGA:8 Sifat Orang yang Suka Berpergian Sendiri
2. Perubahan Gaya Hidup
Perubahan gaya hidup yang terjadi seiring pertambahan usia dapat memengaruhi lingkaran sosial kita. Misalnya, seseorang yang dulu sering menghabiskan waktu di klub malam mungkin sekarang lebih suka menghabiskan malam di rumah dengan keluarga atau pasangan.
Perubahan ini dapat menyebabkan hubungan dengan teman-teman yang memiliki gaya hidup yang berbeda menjadi kurang intensif.
3. Mobilitas Geografis
Ketika kita masih muda, kita cenderung lebih fleksibel dalam hal mobilitas geografis. Kita mungkin lebih suka berpindah-pindah tempat tinggal, menjelajahi dunia, atau mengejar pendidikan lebih lanjut.
Namun, ketika kita semakin dewasa, kita seringkali menetap di satu tempat untuk karier atau kehidupan keluarga. Perubahan lokasi ini dapat membuat kita berpisah dengan teman-teman lama dan mempersulit untuk menjalin hubungan dengan teman baru di tempat yang baru.
4. Perubahan Kepentingan dan Nilai
Ketika kita tumbuh dan berkembang sebagai individu, kita mungkin mengalami perubahan dalam nilai-nilai, minat, dan hobi.
Teman-teman kita yang dulu mungkin tidak lagi memiliki banyak kesamaan dengan kita dalam hal ini, sehingga hubungan kita menjadi lebih jauh atau bahkan meredup.
Kita cenderung mencari teman-teman yang memiliki minat dan nilai-nilai yang lebih cocok dengan tahap hidup kita saat ini.
5. Kualitas Lebih Penting daripada Kuantitas
Saat semakin dewasa, kita seringkali lebih mementingkan kualitas hubungan daripada jumlah teman. Kita lebih selektif dalam memilih teman-teman yang benar-benar mendukung, memahami, dan positif dalam hidup kita. Ini bisa berarti mengurangi jumlah teman, tetapi meningkatkan kedalaman dan makna hubungan yang ada.
BACA JUGA:Kesehatan Mental Itu Penting Gak Sih?
6. Teman Kerja atau Teman Sekolah
Ketika kita masih bersekolah atau kuliah, kita seringkali memiliki akses mudah ke lingkaran teman sebab kita menghabiskan banyak waktu bersama di tempat pendidikan tersebut. Namun, setelah lulus dan memasuki dunia kerja, lingkaran teman kita mungkin berkurang secara signifikan.