Jangan salah, saat ini Anda bisa membuatkan presentasi untuk keperluan tugas mahasiswa. Anda dapat membuat presentasi dengan sangat mudah dan cepat menggunakan alat bernama Tome.app. Misalnya, jika Anda ingin membuat presentasi bersama untuk mengoptimalkan kehadiran Anda di media sosial, Anda hanya perlu mengetik permintaan, dan hasilnya akan segera muncul.
Alat ini sangat membantu bagi mereka yang ingin membuat presentasi dengan cepat. Anda hanya perlu mengetikkan "create presentation about" dan alat ini akan memberikan outline yang mencakup berbagai aspek, seperti presentasi tentang sosial media dan gadgeting bersama pelanggan, pengoptimalan suara merek, dan penyesuaian untuk perangkat mobile.
Selanjutnya, ada model bisnis One Person atau perusahaan dari satu orang. Contohnya, jika Anda seorang konten kreator dan merasa bahwa penghasilan per ribuan tampilan (CPM) dan pendapatan per ribuan pemirsa (RPM) di Indonesia rendah, Anda mungkin ingin membuat karakter asing yang dapat mempresentasikan konten Anda.
Anda dapat menggunakan TomGallery untuk membuat presentasi dengan karakter ini. Anda hanya perlu login ke platform ini, dan bahkan ada opsi untuk memilih presenter. Anda bisa memilih karakter yang sesuai dengan konten Anda.
Lebih unik lagi, ada pilihan untuk menghasilkan presenter AI. Anda dapat menggunakan avatar ini untuk menghasilkan video dan naskah presentasi. Misalnya, "Halo, nama saya Halim. Hari ini saya ingin berbicara tentang bagaimana Anda dapat fokus pada satu buku."
Hal ini sangat bermanfaat, terutama jika Anda ingin membuat konten berbahasa Inggris, karena CPM dan RPM biasanya lebih baik dalam bahasa Inggris.
Anda dapat menggunakan GPT untuk membantu Anda membuat skrip video. Dalam sesi ini, saya ingin menekankan bahwa Anda dapat memanfaatkan alat-alat ini untuk membuat konten lebih efisien dan menarik.
6. Mencari Sumber Materi dengan Perplexity
Perplexity mirip dengan chat GPT. Bedanya, chat GPT memberikan jawaban tanpa referensi, sedangkan Perplexity memberikan referensi langsung. Misalnya, jika kita menyebutkan tentang suatu konten, kita dapat melihat referensinya.
Misalnya, kita bertanya "Mengapa kita bermimpi?" dan kita dapat melihat referensi yang terkait, seperti tautan YouTube dalam deskripsi. Contohnya, kita bisa menanyakan mengapa kita bermimpi dan mendapatkan pemecahannya, serta sumber-sumbernya dari berbagai situs web.
Dalam hal ini, Perplexity lebih terstruktur daripada chat GPT yang memberikan jawaban langsung. Dengan referensi ini, mirip seperti menggunakan Google atau catatan GPT yang digabungkan menjadi satu.
7. Mencari Bahan untuk Konten Kreator Melalui Sintesia.ai
Di dalam Sintesia AI ini, Anda dapat mencari foto orang bule yang sesuai dengan preferensi Anda. Selanjutnya, Anda bisa menggunakan foto tersebut untuk keperluan pengeditan video. Selain itu, Anda juga dapat menggunakan layanan konsultasi bisnis.
Namun, Anda juga dapat lebih abstrak dengan layanan desain. Dengan menggunakan alat seperti Mid Journey, Anda dapat dengan mudah membuat mockup berbagai elemen, termasuk website, karakter, atau produk. Penggunaannya sangat sederhana, Anda hanya perlu mengetikkan permintaan dalam format "Imagine prompt" sesuai keinginan Anda.
Membuat Aplikasi Sendiri
Langkah terakhir adalah membuat aplikasi sendiri. Pasti Anda tahu bahwa baru-baru ini ada tren yang sangat populer di mana banyak influencer dan konten kreator memiliki versi AI dari diri mereka sendiri.
Mereka menggunakan aplikasi bernama "Lensa AI", yang sebenarnya hanya mengumpulkan hasil dari berbagai aplikasi AI di bawahnya, seperti contoh yang disebutkan di Good Journey. Jika Anda dapat mengembangkan aplikasi yang memudahkan masyarakat umum untuk mengakses beragam alat kecerdasan buatan ini, banyak orang akan bersedia membayar.
Sebagai contoh, Lensa AI mengenakan biaya Rp150.000. Jadi, semua alat yang saya bagikan dalam video ini adalah berbasis aplikasi atau platform yang dibangun di atas teknologi AI.