RADAR JABAR - Kesehatan jiwa menjadi perhatian serius di dunia saat ini, terutama saat ini banyak anak muda yang terganggu kesehatan jiwanya.
Banyak orang mengalami masalah kesehatan mental, termasuk gangguan kecemasan atau Anxiety Disorder.
Anxiety Disorder adalah kondisi yang lebih bahaya daripada depresi karena dapat menyebabkan perasaan takut, panik, dan cemas yang berlebihan.
Artikel ini akan membahas tentang bahaya Anxiety Disorder, termasuk serangan panik, dampaknya pada kesehatan mental, masalah tidur dan insomnia yang menyertainya.
Gangguan Kecemasan Risiko
1. Perasaan Takut, Panik, dan Cemas yang Berlebihan
Salah satu tanda utama dari Anxiety Disorder adalah perasaan takut, panik, dan cemas yang berlebihan.
Penderita Anxiety Disorder sering kali merasa cemas tanpa alasan yang jelas atau merasa panik secara tiba-tiba tanpa adanya bahaya nyata.
Kecemasan yang berlebihan ini dapat mengganggu kualitas hidup seseorang dan menghambat kemampuan untuk menjalani aktivitas sehari-hari.
BACA JUGA: Penasaran Cara Menghitung Tanggal Jadian Sama Ayank? Berikut Tata Cara Hitung Kalkulator Jadian!
2. Serangan Panik yang Menakutkan
Anxiety Disorder seringkali menyebabkan serangan panik yang menakutkan.
Serangan panik adalah perasaan ketakutan dan kecemasan intensif yang datang tiba-tiba dan mencapai puncak dalam waktu singkat.
Selama serangan panik, seseorang dapat mengalami gejala fisik seperti detak jantung yang cepat, gemetar, berkeringat, sulit bernapas, dan perasaan seperti tenggelam.
BACA JUGA: Kualitas Udara Berada di Ambang Krisis: Memahami Bahaya Polusi Udara