Estuari: Musik Experimental Folk dari Bandung Rilis Single 'Negeri Para Tuan'

Sabtu 29-07-2023,17:03 WIB
Reporter : Firman Satria
Editor : Firman Satria

Rian Rastian kemudian mengolah sajak tersebut menjadi bentuk instrumentasi yang mengesankan. "Saya ingin pesan yang ingin disampaikan dalam sajak ini benar-benar terdengar kuat ketika bersanding dengan notasi musik.

Karena itu, saya sengaja menambahkan timpani, cymbal swell, dan marimba," tambahnya. Rian juga mengisi peran gitar akustik dan listrik, sedangkan gitar elektrik nylon dinyanyikan oleh Sukma Binar.

 

BACA JUGA:Fender Telecaster, Gitar Ikonik Favorit Keith Richards The Rolling Stones! Apa sih Keunggulannya?

 

Dalam lagu ini, alat musik gitar diperkuat dengan KUASSA VST Plugin, dan proses Mixing Mastering dilakukan oleh Sendy Thanratu.

"Tema besar yang ingin kami angkat adalah sikap keacuh-tak-acuhan pemuda dan masyarakat secara umum," tambah Annisa.

Dengan 'Negeri Para Tuan', Estuari berharap karyanya tidak hanya menjadi lagu yang enak didengar, tetapi juga memiliki dampak positif untuk meningkatkan kesadaran dan kepekaan terhadap situasi sosial di Indonesia.

"Ini selaras dengan nilai-nilai awal kami dalam membentuk Estuari," imbuhnya.

 

 

Beberapa hari setelah perilisan audio pada platform digital streaming pada tanggal 25 April 2023, music video 'Negeri Para Tuan' yang disutradarai oleh Eggy Resa akan dirilis tiga hari berikutnya.

Dalam video musik ini, kritik secara lebih eksplisit akan terlihat. Estuari menyajikan cuplikan situasi dan kondisi riil di ibu kota yang dijahit menjadi video berdurasi empat menit berwarna hitam putih.

Single 'Negeri Para Tuan' telah tersedia di berbagai platform streaming seperti Youtube, Spotify, Apple MusicINSTAGRAM, JOOX, TIDAL, NAPSTER, TIKTOK, dan platform lainnya dengan kata kunci 'estuari'.

Estuari membuktikan keberaniannya dalam menyuarakan kritik sosial melalui musik, dan karya mereka telah mendapatkan banyak apresiasi dari para pendengar.

Kategori :