Benarkah Depresi Sebabkan Kematian Siswa SD yang Dibully di Tasikmalaya, Ini Penjelasan RSUD SMC

Kamis 21-07-2022,14:13 WIB
Reporter : Jabar Ekspres
Editor : Rita ariyanti

Sementara itu, pihak kepolisian sektor Singaparna mengaku belum menerima laporan maupun pengaduan terkait kasus perundungan tersebut.

Meski begitu, pihaknya akan turun ke lapangan untuk mendalami persoalan tersebut.

"Kami belum menerima laporan soal ini, tapi anggota ke lokasi untuk pendalaman," kata Panit Reskrim Polsek Singaparna Aipda, Dwi Santoso.

Sementara ibu korban, Ttg (39) membenarkan bahwa anak keduanya bernama FH meninggal dunia saat menjalani perawatan medis di rumah sakit.

"Sepekan sebelum meninggal, videonya menyebar hingga membuat korban malu dan depresi," kata dia.

Meskipun begitu, pihak keluarga almarhum mengaku ikhlas dan menerima takdir yang dialami anaknya itu.

"Saya harap ini tidak terjadi lagi," katanya.

 

 

Kategori :