Pengacara keluarga Brigadir Joshua Hutabarat atau Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak terus berupaya mengungkapkan bukti-bukti kematian kliennya. Terbaru, Kamarudin membongkar bukti foto-foto Brigadir Joshua yang menunjukkan banyak luka ditubuhnya.
Dari foto-foto yang diambil keluarga saat jenazah Brigadir Joshua belum dimakamkan, terlihat tubuh tersebut mengalami banyak luka. Luka terlihat ada di bagian kepala, tangan, dada, hingga kaki.
Kamaruddin menduga Brigadir Joshua Hutabarat meninggal akibat dianiaya, bukan karena tembak-menembak di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.
Ia memperlihatkan foto yang menunjukkan luka sobekan di tangan Brigadir Joshua.
“Membiru seperti bekas pukulan, kemudian ada robekan sampai dijahit,” ucap Kamaruddin, seperti dilansir Jabir TV.
Kemudian di area samping, tepatnya di bawah tangan terdapat luka robekan, diduga bekas benda tajam.
Selain luka di tangan, ada pula luka sobekan di bagian kaki, tepatnya di dekat mata kaki.
Luka di kaki Brigadir J terlihat seperti bekas sabetan benda tajam.
“Seperti kena pedang atau sangkur. Yang jelas luka robekan lah ya,” jelas Kamaruddin.
Ia kemudian menujukkan foto yang memperlihatkan luka sobekan di bagian kepala Brigadir J.
“Kemudian di belakang telinga, kurang lebih 1 jengkal robek, gimana caranya ini,” katanya.
Tak hanya itu, lubang telinga Brigadir J juga bengkak. Bahkan, rahangnya bergeser.
“Ini lubang telinganya bengkak, sampai rahangnya juga itu berpindah. Apa itu karena kekuatan senjata sampai robek seperti sayatan pedang itu atau popor senapan,” kata Kamaruddin.
Kamaruddin kemudian menunjukkan luka di bawah ketiak Brigadir J.
Luka itu seperti bekas peluru. Namun, ada juga luka sobekan.