BANDUNG - Diiringi lantunan sholawat dan tahlil, ribuan masyarakat mengunjungi Gedung Pakuan, Kota Bandung untuk melepas kepergian putra pertama dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil bernama Emmeril Khan Mumtadz atau Eril.
Eril akan menempati peristirahatan terakhirnya di Cimaung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Tepat pada pukul 08.30 WIB, masyarakat yang hendak melepas kepergian Eril ke peristirahatan terakhirnya kini melantunkan sholawat.
Pengunjung yang didominasi kaum ibu-ibu itu tak hentinya melantunkan sholawat sembari menunggu jenazah Eril berangkat ke lokasi pemakaman yang berada di Cimaung.
"Shalallahu alaihi wasallam, Shalallahu alaihi Muhammad" lantunan Shalawat tersebut seakan mengirimkan doa dan pengantar agar Ananda Eril ditempatkan di tempat yang terbaik di sisi Allah SWT.
Tepat pada pukul 09.15 WIB, Janazah Eril mulai berangkat dari Gedung Pakuan menuju ke pemakaman keluarga yang berlokasi di Cimaung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Lantunan sholawat dan "Allahuakbar" pun turut menggema di Gedung Pakuan, Kota Bandung sesaat melepas Ananda Eril ke peristirahatan terakhirnya.
Diketahui, Rombongan pengantar jenazah Eril akan melalui beberapa ruas jalur di Kota Bandung bahkan Kabupaten Bandung Jawa barat hingga menuju ke lokasi pemakaman.
"Rute yang akan digunakan kira-kira itu dari Gedung Pakuan ini ke Wastukencana, kemudian ke Tol Pasteur, dari tol Pasteur keluar Tol Seroja kemudian langsung mengarah ke Cimaung (Kabupaten Bandung)," jelas Karo Adpim Pemprov Jabar, Wahyu Mijaya pada beberapa waktu lalu.
Sehingga, wahyu mengimbau kepada Masyarakat yang berada di jalur tersebut untuk sementara waktu melalui jalur alternatif terlebih dahulu.
"Oleh karena itu, mohon maaf jika berkenan bagi warga yang ada di sekitaran rute tersebut dapat mengantisipasi dan dapat juga menggunakan jalur-jalur alternatif jika terjadi kemacetan-kemacetan," tuturnya.
(Mg4/wan)